JAKARTA, KOMPAS.com - Chery baru saja meluncurkan Tiggo 7 Pro dengan mesin konvensional di Indonesia. Tapi, di negara tetangga, pabrikan ini sudah memasarkan kendaraan ramah lingkungan.
Dikutip dari Autoindustriya.com, Selasa (12/4/2022), Chery belum lama ini meluncurkan Tiggo 8 Pro PHEV pada Manila International Auto Show (MIAS) 2022 di Filipina. Mobil tersebut menjadi sport utility vehicle (SUV) pertama Chery dengan teknologi plug-in hybrid.
Tiggo 8 Pro standar dibekali mesin konvensional 1.6 L turbocharged inline-four yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 181 tk dan torsi 275 Nm.
Untuk versi plug-in hybrid vehicle (PHEV), Chery mengandalkan mesin 1.5 L turbocharged 4-silinder dengan tenaga sebesar 153 tk dan torsi 230 Nm.
Motor elektriknya ditempatkan pada roda depan dan roda belakang. Roda depan bertenaga 25 kW dengan torsi 80 Nm dan roda belakang 40 kW dengan 70 Nm.
Baterai yang digunakan berkapasitas 19,27 kWH yang mampu membuat Tiggo 8 Pro PHEV ini melaju hingga 95 km hanya mengandalkan tenaga listrik. Untuk pengecasan dari kosong hingga penuh, Chery mengklaim hanya butuh waktu 3 jam.
Sementara dari sisi lainnya, seperti eksterior, interior, dan fitur, masih sama seperti Tiggo 8 Pro standar. Seluruh interiornya sudah menggunakan kulit, dasbor juga dilengkapi soft touch, serta ambient light dan layar sentuh berukuran 12,3 inci.
Terdapat juga wireless charging, panoramic sunroof, power tailgate, keyless entry, push-button start, intelligent remote key, sistem konektivitas Apple CarPlay, dual-zone automatic climate control, dan lainnya.
Cherry Tiggo 8 Pro PHEV dibanderol 2,4 juta peso Filipina atau sekitar Rp 659 jutaan.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/04/12/124200415/chery-luncurkan-suv-hybrid-tiggo-8-pro-phev