Temani Konsumen Mudik, Honda Siagakan 84 Jaringan Bengkel

JAKARTA, KOMPAS.com - Adanya lampu hijau dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang memberikan izin masyarakat melakukan perjalanan mudik Lebaran 2022, membuat beberapa agen pemegang merek (APM) kembali menyiapkan aktivitas bengkel siaga bagi konsumen.

Salah satunya seperti yang dilakukan PT Honda Prospect Motor (HPM). Namun, pada musim mudik kali ini, Honda tak membuat posko di jalur-jalur mudik, melainkan hanya menyediakan bengkel siaga di dilernya.

"Ada 84 diler yang kami siapkan untuk melaksanakan posko jaga dari Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi. Jadi kami memiliki posko mudik di masing-masing diler," ujar Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, beberapa waktu lalu di sela-sela IIMS Hybrid 2022.

Billy menjelaskan, keberadaan bengkel siaga pada jaringan diler selama periode mudik Lebaran bisa dimanfaatkan konsumen. Mulai melakukan perawatan dan pengecekan, sampai bila mengalami kendala saat melakukan perjalanan.

Dengan adanya kembali ritual mudik Lebaran tahun ini, Billy menganggap hal tersebut memberikan dampak positif yang mengindikasikan pandemi Covid-19 sudah bisa terkontrol.

Selain itu, pastinya juga akan memberikan dampak positif bagi roda perekonomian, salah satunya berimbas pada sektor industri otomotif. Termasuk dalam hal peningkatan penjualan kendaraan.

"Artinya pandemi sudah bisa terkontrol, masyarakat sudah bisa banyak beraktivitas dan roda perekonomian mulai berputas. Tentunya baik buat industri otomotif," ujar Billy.

Menurut Billy, sejak adanya pengumuman izin mudik Lebaran, beberapa produknya mengalami peningkatan pemesanan. Khususnya untuk model yang bermain di segmen keluarga, seperti All New Honda BR-V.

Walau sampai saat ini masih terkendala masalah produksi imbas kelangkaan komponen semikonduktor, tapi HPM berupaya memenuhi permintaan dengan secepat-cepatnya. Pada Maret lalu, Honda sendiri sudah menyuplai 4.000 unit.

"Adanya pengumuman boleh mudik, kami menyambut baik. Pada Maret, seperti BR-V kami menyuplai banyak karena permintaan LSUV itu banyak di masa-masa bolehnya mudik. Jadi dampak mudik sudah terlihat, booking seminggu ini sampai dengan 6 April juga lebih baik, meningkat secara nasional. Kami yakin industri otomotif juga meningkat tinggi," kata Billy.