MATARAM, KOMPAS.com - Usai touring dari Bali-Lombok untuk menonton Grand Prix of Indonesia Minggu (20/3/2022), rombongan bLU cRU Fun Riding “Road to Mandalika” kembali melanjutkan perjalanan.
Touring kali ini berkisar di daerah Lombok Utara untuk menikmati berbagai pantai yang tersaji indah. Rombongan start dari Mataram, Lombok Barat menuju daerah Malaka.
Kompas.com mengendarai Yamaha YZF-R15M livery World GP 60 Th Anniversary. Edisi yang menurut pandangan pribadi merupakan livery dengan paras paling "cantik."
Rombongan berjumlah 13 motor yang mayoritas R15-Series, hanya road captain dan sweeper yang berbeda motor, berangkat dari pagi sekitar jam 10.00 WITA menuju lokasi.
Jalan dari Mataram layaknya jalan di kota besar, kendaraan sibuk lalu-lalang meski tidak sepadat kota di Jawa. Begitu mulai masuk ke pinggir kota baru terasa jalan yang lebih lenggang.
Di situ kemampuan R15M mulai terasa nyaman menemani berkendara. Kompas.com pun mengubah riding mode menjadi Track Mode untuk mendapat sensasi yang lebih "galak."
Pada mode Street, indikator rpm-nya dimulai dari angka 1 (per 1.000), sedangkan di mode Track dimulai 6 (per 1.000). Track mode ini juga dapat menunjukan waktu lap tercepat dan yang paling lambat.
Tujuan pertama ialah bukit Malaka. Jalan ke arah sana bagus, aspalnya mulus dengan kondisi jalan banyak berliku dan naik turun. Di beberapa bagian ada tanjakan "cilukba" yang justru mengasikkan.
Kompas.com merasakan mudah mengontrol kecepatan sebab R15M dibekali dengan quickshifter. Fitur ini sering dijumpai pada motor gede (moge), terutama yang berjenis sport fairing.
Fitur ini memungkinkan pengendara melakukan pengoperan gigi ke atas tanpa perlu menekan tuas kopling. Sehingga proses perpindahan gear menjadi lebih cepat dan nyaman.
Rombomgan kemudian tiba di Bukit Malaka pertama, kemudian melanjutkan ke bukit kedua. Menyusuri jalan ini terdapat pemandangan yang indah. Jalanan berkelok di sisi sebelah kiri ialah pantai sedangkan kanan tebing.
Jalan mulus juga menjadi ajang untuk sedikit memacu motor dan belok miring yang terukur. Motor dengan tenaga 19 tk pada 10.000 rpm dan torsi maksimum 14,7 Nm pada 8.500 rpm "anteng" diajak belok.
Usai menikmati pantai dari ketinggian di bukit kedua, rombongan kembali menuruni bukit untuk masuk ke dalam Pantai Nipah yang lokasinya tidak terlalu jauh. Selain untuk beristirahat juga mengisi perut yang mulai lapar.
Mengutip Aleix Espargaro saat sesi tes pramusim MotoGP Mandalika soal suasana Lombok, pemandangan terasa "raw" tapi eksotis dengan garis pantai yang indah.
Selesai isi perut di pinggir pantai dan matahari mulai condong ke barat, rombongan kembali ke atas motor untuk melanjutkan perjalanan pulang ke Mataram.
Tapi rutenya dibuat memutar menyusuri garis pantai sampai habis, dan melewati gunung sebelum kembali ke kota.
Rombongan kembali melewati bukit kedua dan kontur jalannya banyak menurun dengan belokan curam. Posisinya masih sama, di sebelah kiri pantai dan sebelah kanan tebing. Sampai kondisi jalan mulai rata dengan pemandangan khas pesisir.
Meski demikian jalan nasional dengan marka warna kuning itu cukup teduh sebab banyak pohon di pinggir jalan.
Setelah beberapa waktu jalan terasa mulai menanjak dan berkelok. Kami masuk ke daerah yang disebut Pusuk. Jalannya khas pegunungan, tidak terlihat lagi pantai berganti dengan tebing.
Kami melewati suatu wilayah yang banyak monyet ekor panjang di pinggir jalan. Melihat banyak kawanan monyet Kompas.com sedikit berhati-hati, waspada jika monyet menyebrang atau malah "nemplok" ke motor.
Belum habis pikiran ada monyet yang menyebrang, mobil depan justru membuang bungkusan plastik (diduga isinya makanan/gorengan) ke pinggir jalan sehingga membuat monyet mengerubung.
Setelah melewati daerah yang banyak monyet kemudian melewati daerah yang sedang banyak pembangunan yang rupanya ialah pelebaran jalan. Tebing di sisi kiri sedang dikeruk untuk pelebaran.
Setelah melewati kawasan tersebut jalan mulai melandai dan kontur jalannya kembali padat tanda sudah masuk pinggiran kota. Kemudian terlihat lampu merah yang menandakan masuk kembali ke kota.
Touring menyusuri pantai di Lombok Utara menggunakan YZF-R15M merupakan kegiatan yang menyenangkan. Motornya ganteng dan enak dipacu, serta jalur yang asik merupakan racikan yang pas.
Apalagi touring ke pantai ini digelar sehari setelah MotoGP Mandalika. Sehingga masih terasa nuansa MotoGP,ditambah Fabio Quartararo berhasil finis posisi kedua.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/23/150100815/touring-ke-pantai-utara-lombok-pakai-yamaha-r15m