Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pasar Mobil Bekas Terus Tumbuh di Tengah Pandemi

Hasil survei OLX Autos, platform layanan berbasis teknologi dalam transaksi jual beli mobil bekas pada penghujung 2021 menunjukkan bahwa minat masyarakat membeli mobil masih cukup tinggi.

Johnny Widodo, CEO OLX Autos Indonesia mengatakanbahwa pasar mobil bekas pada tahun ini bakal bertumbuh. Berdasarkan riset internal, pasar mobil bekas dalam negeri diprediksi tumbuh 2-3 persen.

"Adapun, jenis mobil yang paling banyak dijadikan pilihan masyarakat diprediksi tidak jauh berbeda dengan tahun lalu, yaitu Toyota Avanza, Toyota Innova, Honda Brio, Honda Jazz, dan Honda CRV," katanya dalam rilis resmi, Rabu (16/3/2022).

Pertumbuhan pasar mobl bekas katanya, terindikasi sebab sebagian besar pelanggan membeli mobil bekas adalah untuk upgrade ke mobil yang lebih baru.

Johnny mengatakan, lebih dari 70 persen konsumen menggunakan platform online sebagai sumber informasi utama untuk memeriksa harga mobil.

Adapun 71 persen pembeli menyatakan sudah menetapkan anggaran dan terbuka untuk berbagai merek yang cocok dan sesuai dengan budget.

Alasan lain pasar mobil bekas tetap terjaga kata Jhonny, karena di masa pandemi Covid-19 preferensi penggunaan kendaraan pribadi menjadi lebih tinggi.

Berdasarkan data OLX Autos pada kuartal 4 2021, sekitar 39 persen responden menjadikan kendaraan pribadi sebagai moda transportasi utama, dibandingkan sebelum pandemi sebesar 33 persen.

Hal ini kata Jhonny membuat pihaknya semakin berupaya untuk menyediakan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

"Kami ingin memberikan kepastian dan jaminan kepada pelanggan bahwa di OLX Autos, pasti tersedia banyak pilihan mobil yang sesuai budget dan berkualitas karena sudah melalui inspeksi menyeluruh," katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/16/120200315/pasar-mobil-bekas-terus-tumbuh-di-tengah-pandemi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke