Sudah Tahu Perbedaan Helm Full Face buat Balap dan Harian?

JAKARTA, KOMPAS.com - Helm merupakan piranti keselamatan yang wajib digunakan oleh pengendara sepeda motor.

Selain merupakan bagian dari peraturan berlalu lintas, penggunaan pelindung kepala ini pastinya akan mengurangi risiko cedera parah atau kematian saat mengalami kecelakaan.

Mengingat fungsi helm bagi pengendara roda dua, jangan pernah menggunakan helm dengan sembarangan, terlebih yang memiliki kualitas di bawah standar.

Pada umumnya, helm terdiri dari beberapa jenis, mulai dari half face, open face, dan juga full face. Khusus untuk full face pun ada dua, yaitu khusus balap dan full face biasa.

Penggiat komunitas Belajar Helm Ahmad M mengatakan, tidak semua helm full face bisa digunakan untuk balap, begitupun sebaliknya. Menurut Ahmad, jika tujuannya untuk harian, sebaiknya jangan memilih helm full face untuk balap.

“Tipikal helm balap itu sangat ketat di bagian kepala, dan biasanya hanya digunakan satu hingga dua jam saja. Sedangkan untuk harian dipakai dalam jangka waktu yang panjang,” ucap Ahmad kepada Kompas.com, belum lama ini.

Ahmad melanjutkan, untuk pemakaian harian lebih baik pilih helm full face biasa. Jenisnya pun beragam, mulai dari modular atau bisa dibuka sebagian, atau double visor saat cuaca terik.

“Helm full face buat balap materialnya pasti lebih bagus daripada yang untuk harian. Apakah bisa dipakai buat harian? Bisa saja. Tapi jadi kurang nyaman karena memang bukan dipakai untuk berlama-lama,” kata dia.

Ahmad mengingatkan, tak kalah penting saat memilih helm bukan cuma soal spesifikasinya saja, apakah helm tersebut khusus balap atau harian. Namun juga kelengkapan helm. Karena sebaik-baiknya helm ialah yang dipakai dengan benar.

“Hal yang wajib diperhatikan adalah kebersihan, kelengkapan, tali, pengikat, dan pengait dalam kondisi baik dan berfungsi,” ucapnya