Daihatsu Daftarkan 51 Varian untuk Dapat Diskon PPnBM

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 5 Tahun 2022 soal diskon PPnBM sudah terbit, namun sampai saat ini daftar produknya masih menjadi tanda tanya. Khususnya untuk mobil di luar segmen low cost green car alias LCGC.

Budi Mahendra, Marketing Product Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, sangat menyambut baik adanya relaksasi yang kembali diberikan pemerintah.

Namun ketika ditanya terkait produk apa saja yang menikmati diskon PPnBM di luar LCGC, Budi menjelaskan masih menunggu keputusan selanjutnya.

"Pemerintah sudah mengeluarkan PMK nomor 5 tentang program PPnBM -DTP terbaru, tapi untuk implementasinya kami masih menunggu peraturannya lagi dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin)," kata Budi dalam konverensi pers secara virtual, Jumat (11/2/2022).

Meski demikian, Budi menjelaskan Daihatsu sudah mencoba untuk melihat dan mengajukan model-model mana saja yang bisa ikut dalam program diskon PPnBM tahun ini.

Budi mengklaim Daihatsu sudah mengajukan beberapa varian sesuai dengan persyaratan yang ditentukan dalam aturan. Sementara LCGC, untuk Sigra dan Ayla jumlahnya mencapai 22 varian.

"Untuk model non-LCGC ada tiga yang kami ajukan, pertama Rocky, Terios, dan All New Xenia. Untuk Rocky dari 26 varian ada 10 varian yang kami daftarkan mulai dari 1.200 cc enam varian dan 1.000 cc turbo empat varian," ujar Budi.

Sementara untuk Terios, dari total 10 varian yang dimiliki, Daihatsu telah mendaftarkan empat varian untuk mendapat diskon 50 persen. Sementara All New Xenia ada 15 varian.

"Jadi 15 varian untuk Xenia ini terbagi 11 untuk yang 1.300 cc dan empat untuk yang mesin 1.500 cc. Total untuk model non-LCGC yang kami daftarkan ada 29 varian," kata Budi.

Apabila diakumulasi, total ada 51 varian dari lima model yang dimiliki Daihatsu telah didaftarkan guna mendat diskon PPnBM 2022.

Sementara untuk LCGC, Budi menjelaskan secara aturany sudah jelas mendapat diskon 100 persen pada kuatal awal, yang kemudian akan dikurangi pada kuartal berikutnya.

"Model LCGC sudah kami daftarkan 100 persen untuk Ayla dan Sigra, Ayla ada 12 varian, Sigra 10 varian total ada 22 varian LCGC yang kami ajukan. Itu pajaknya menjadi nol persen kuartal awal, kurtal dua 1 persen, kuatal tiga 2 persen, dan keempat normal 3 persen." ujar Budi.