Spesifikasi Mesin All New Isuzu D-Max, Kecil Tapi Bertenaga

JAKARTA, KOMPAS.com – All New Isuzu D-Max yang dijual di pasar Indonesia hanya terdiri dari satu pilihan mesin, yakni mesin diesel 1.900 cc dengan turbo.

Memang jika dibandingkan dengan pesaingnya yang memakai mesin 2.500 cc, mesin 1.900 cc terdengar kecil. Padahal, dari mesin dengan kode RZ4E-TC ini punya tenaga yang tidak bisa dianggap remeh.

Mesin 1.900 cc dengan turbo ini menghasilkan tenaga 150 PS atau setara 147,9 TK di 3.600 rpm. Selain itu, torsinya juga besar, yakni 35,7 Kgm atau setara 350 Nm yang dapat diraih di rpm rendah, yakni 1.800 rpm sampai 2.600 rpm.

Jangan lupa, Isuzu sudah dikenal punya mesin bandel, setidaknya oleh sejumlah konsumen Panther di Indonesia.

Tenaga tadi disalurkan dengan transmisi manual enam percepatan. Selain itu, sistem mengemudinya menggunakan 4WD Shift On The Fly, artinya, dari penggerak 2H ke 4H, bisa dilakukan sambil mobil berjalan.

Sedangkan untuk masuk ke penggerak 4L, mobil harus berhenti dan posisikan tuas transmisi ke netral. Ketika sudah aktif, berbagai fitur seperti traction kontrol akan secara otomatis non-aktif.

Penggantian sistem penggerak roda ini bisa diakses lewat kenop yang ada di tengah dasbor. Tinggal diputar saja, jika di jalanan aspal, bis pakai 2H, saat bertemu medan off road yang ringan, pilih 4H, dan 4L untuk medan off road yang lebih berat.

Selain itu, Isuzu juga melengkapi D-Max terbaru dengan Rear Differential Lock. Fungsinya, ketika mobil sedang berada di medan off road sampai rodanya selip, Rear Differential Lock berfungsi menyalurkan tenaga yang sama ke kedua roda belakang, sehingga mobil bisa keluar dari rintangan.

Namun harus diperhatikan, fitur Rear Differentila Lock ini hanya bisa diaktifkan saat D-Max berada di posisi penggerak 4L. Jadi untuk mode penggerak lainnya, fitur pengunci ini tidak bisa diaktifkan.