Kapolres Metro Bekasi Kota Komisaris Besar Hengki mengatakan, setidaknya ada 26 komunitas pembalap motor jalanan yang akan mengikuti ajang street race tersebut.
“Ada puluhan, sekitar 26 komunitas kalau tidak salah. Ya, mendekati 30-lah,” ucap Hengki, dikutip dari Kompas.com, Rabu (26/1/2022).
Hengki melanjutkan, panjang lintasan nantinya sekitar 200 meter dan berada di dekat kawasan Perumahan Vida Bekasi di Kecamatan Mustika Jaya.
“Jarak jalanan itu sebenarnya 500 meter, 200 meter sebagai lintasan dan sisanya sebagai pengereman,” kata dia.
Terkait street race yang digelar di Perumahan Vida Bekasi ini, menurut Hengki, tidak ada penolakan dari warga.
“Sudah disepakati, tidak ada penolakan dari pihak perumahan,” ucapnya.
Lebih lanjut lagi, pihaknya juga akan segera mengurus persoalan teknis pengadaan street race dengan instansi terkait, seperti Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Bekasi, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Pemerintah Kota Bekasi.
Sebagai informasi, street race digelar untuk pertama kalinya di Ancol, Jakarta Utara, Minggu (16/1/2022). Meski baru sekali dilaksanakan, pergelaran tersebut diklaim mampu mengurangi balap liar yang terselenggara secara ilegal di jalan raya.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran sebelumnya mengungkapkan bahwa pergelaran street race tersebut bukan hanya sekadar seremonial.
Dia merencanakan street race juga digelar di Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten, pada bulan depan.
Selain di Serpong, Fadil berharap street race juga bisa digelar di Bekasi dan Cikarang, Jawa Barat.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/01/27/074200015/26-komunitas-motor-siap-meramaikan-street-race-di-bekasi