Mangrove Cruising, Tutup Petualangan Terios di Kalimantan Timur

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Setelah melewati hari kedua dengan tantangan yang tak kalah menarik dengan hari pertama, akhirnya rombongan Terios 7 Wonder jelajah Kalimantan Timur dengan tajuk New Capital Exploration di awal 2022, bertolak ke desitinasi terakhir.

Kali ini perjalanan lebih ke medan aspal karena tujuan berada di Kota Balikpapan, tepatnya Mangrove Center, yang lokasinya berada di tengah-tengah kota.

Perjalanan dari tempat rombongan menginap kurang lebih hanya 30 menit, dan bisa dituntaskan tanpa masalah dengan Terios. Meski unit yang redaksi pakai bertransmisi manual, tapi tetap nyaman untuk digunakan dalam perkotaan.

Apalagi Daihatsu juga sudah melengkapi Terios dengan Vehicle Stability Control (VSC), yakni fitur yang berguna mencegah terjadinya oversteer, understeer, atau tergelincirnya ban mobil saat melaju di area berbelok.

Lebih mudahnya, fitur VSC memiliki fungsi untuk mengontrol laju serta kestabilan mobil ketika digunakan berkendara.

Mesin 1.500 cc yang digunakan juga tak kalah bertenaga, apalagi setelah melewati ragam perjalanan sebelumnya yang boleh dibilang sangat menantang.

Tak kalah menarik, untuk makin memberikan kemudahan saat berkendara, Terios juga dilengkapi dengan Around View Monitor, yaitu kamera mundur yang memberikan visibilitas yang luas dengan sudut pandang 360 derajat.

Dengan demikian, pengemudi bakal lebih mudah melihat kondisi sekeliling saat melakukan manuver, atau ketika akan parkir di ruas yang minim.

Mangrove Center Balikpapan memiliki luas sekitar 150 hektare, dan sudah belasan tahun dilestarikan secara swadaya oleh masyarakan sekitar. Fungsinya untuk menjaga ekosistem, sekaligus dijadikan salah satu destinasi wisata.

Perjalanan tim Terios 7 Wonders kali ini menggunakan perahu untuk aktivitas cruising lebih dalam ke hutan mangrove.

Menariknya, tak hanya mangrove saja yang bisa dilihat, melainkan masih ada satwa-satwa liar seperti buaya muara dan bekantan.

Secara keseluruhan, perjalanan petualangan bersama low sport utility vehicle (LSUV) alias SUV murah Daihatsu kali ini cukup memberikan pengalaman baru.

Hanya saja sayangnya, untuk nit yang digunakan memang bukan versi terbaru yang sudah dilengkapi fitur eco idle.

Meski ada destinasi yang sedikit kurang menarik ketika dikunjungi, tapi soal sajian rute yang kurang lebih menempuh jarak hampir 500 km selama tiga hari, cukup memberikan tantangan tersendiri, baik bagi Terios atau peserta.

Lagi-lagi, dengan pengerak roda belakang, serta mesin 2NR-VE berkubikasi 1.500 cc yang digunakan, Daihatsu Terios mampu membuktikan ketangguhannya selama menjelajah singkat di Kalimantan Timur.

"Eskpedisi petualangan Terios 7 Wonders di Kalimantan Timur ini membawa Sahabat Petualang menikmati eksplorasi keindahan dan kekayaan alam di Indonesia. Nantikan terus keseruan petualangan Terios 7 Wonders berikutnya," kata Rudy Ardiman, Domestic Marketing Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM).