Menimbang Pentingnya Peran Dashcam di Mobil

JAKARTA, KOMPAS.COM – Tak sekadar sebagai aksesori, seiring dengan kebutuhan dan fungsinya, dashcam kini banyak diaplikasi para pemilik mobil.

Dari kegunaan, dashcam bertujuan untuk merekam aktivitas selama berkendara, terutama memantau kondisi di bagian depan. Karena itu, keberadaan mulai dianggap penting.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, dashcam memiliki perang penting, hal itu yang membuat negara-negara lain kini mewajibkan penggunanya untuk mobil.

“Indonesia ini sebenarnya kebiasaan pengguna jalan raya jelek. Mulai dari memotong jalur, hingga kecepatan tinggi tidak pada situasi yang tepat. Maka menurut saya penting sekali mobil dipasang dashcam agar tidak saling menyalahkan jika terjadi sesuatu,” ujar Sony, kapada Kompas, Kamis (6/1/2021).

Seperti diketahui, banyak peristiwa tak terduga di jalan raya, keberadaan dashcam bisa membantu bila terjadi konflik, apalagi bila menyerempet ke ranah hukum.

Dalam kata lain, dashcam juga memiliki fungsi adalah sebagai barang bukti apabila terjadi kecelakaan. Video yang direkam akan menjadi hal penting jika terjadi sesuatu.

Misal, saat terjadi kecelakaan atau masalah antar pengguna jalan, biasanya bakal terjadi pertikaian karena tak ada yang mau disalahkan. 

Nah, dengan adanya bukti rekaman dari dashcam, akan meminimalisir aksi saling menyalahkan saat terlibat insiden dengan pengguna jalan lain.

“Pada prinsipnya dashcam ini sangat dibutuhkan, khususnya di lalu lintas Indonesia. Ini akan menjadi bukti yang tidak bisa dibantah baik itu kesalahan kita atau kesalahan pengemudi lain,” tambah Sony.

Beberapa kendaraan umum di Indonesia mulai dilengkapi dashcam. Hal ini untuk melindungi aset perusahaan yang digunakan sebagai transportasi umum.

Keberadaan dashcam juga penting bagi mobil yang dilindungi asuransi. Karena video rekaman sangat membantu dalam menyelidiki insiden dan memperkuat temuan pihak asuransi, terkait klaim apakah pemilik mobil berhak mendapatkan pertanggungan atau tidak.