JAKARTA, KOMPAS.com – Teknologi yang disematkan pada kendaraan saat ini semakin modern. Bahkan untuk kendaraan niaga seperti bus dan truk, beberapa sudah menggunakan spion yang kini memakai kamera, bukan lagi kaca.
Untuk bus di luar negeri, sudah ada Neoplan yang menggunakan kamera sebagai pengganti spion. Sedangkan di Indonesia, Karoseri Tentrem menjadi yang pertama membuat bodi bus yang dilengkapi dengan spion kamera.
Spion kamera punya dimensi yang lebih kecil daripada spion tanduk pada umumnya. Walaupun punya ukuran yang kecil, hasil tangkapan gambar dari kamera tersebut tetap sama fungsinya seperti spion.
Hadirnya spion kamera pada bodi bus di Indonesia memang masih ada saja yang belum menerima. Mereka beranggapan kalau tanpa spion tanduk, tampilan bus terasa ada yang kurang.
Menanggapi soal spion kamera, Manager Design Karoseri Laksana Kusririn mengatakan, secara estetika desain, spion kamera memang menunjukkan sesuatu yang modern. Begitu juga fungsinya tetap sama layaknya spion konvensional.
“Secara tampilan memang terasa kurang, semestinya dengan spion kamera bisa disiasati dengan model yang tidak hanya menempel dengan ukuran yang kecil,” ucap Kuririn kepada Kompas.com, Senin (29/11/2021).
Kusririn menyarankan agar bentuk spion kamera pada bus bisa dibentuk memanjang ke arah depan. Proporsional dan desain dari spion kamera yang memanjang ini juga perlu diperhatikan, jadi tidak asal panjang saja ke depan.
Selain itu, kalau melihat tren di luar negeri, memang belum semua karoseri pembuat bodi bus menggunakan spion kamera. Hal ini memang kembali lagi ke masalah harga yang harus disesuaikan dengan teknologi yang digunakan.
“Harga juga menjadi pertimbangan sendiri buat pemilik bus. Jadi harga berpengaruh sekali di pengadaan spion ini (kamera),” ucapnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/11/30/112200115/bus-pakai-spion-kamera-masih-terlihat-tanggung