Pakai Motor Custom, Jokowi Sulit Libas Karakter Tikungan di Sirkuit Mandalika

Sebelum melakukan peresmian Sirkuit Mandalika, Presiden Jokowi berkesempatan menjajal sirkuit kebanggan masyarakat Indonesia tersebut.

Saat menjajal Sirkuit, Jokowi yang mengendarai motor balap pribadi berwarna hijau mengaku kesulitan pada saat melibas tikungan di Sirkuit Mandalika.

Jokowi menyebutkan, ada 17 titik tikungan tajam di sirkuit sepanjang 4,3 kilometer itu.

"Saya kira banyak tikungan tajam, ada 17 titik tikungan dan saya kira semuanya sulit-sulit. Tapi itu untuk saya, kalau pembalap mungkin tidak,” kata Jokowi dilansir dari Kompas.com, Jumat (12/11/2021).

"Sirkuit Mandalika ini sirkuit baru. Apalagi baru saja hujan, jadi saya enggak berani ngebut. Meski enggak berani ngebut yang lain-lain masih jauh tertinggal," kata Jokowi.

Saat menjajal Sirkuit Mandalika, Presiden Jokowi ditemani sejumlah rombongan menteri, yakni Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.

Kemudian, Ketua MPR sekaligus Ketua IMI Pusat Bambang Soesatyo, Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal, dan Danrem 162/WB Brigjen Ahmad Rizal Ramdhani.

Rombongan tersebut dilepas oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai pemegang bendera start di lintasan.

Saat meresmikan Sirkuit Mandalika, Presiden Jokowi menyebut sirkuit itu menggunakan aspal terbaru yang siap mendukung balapan kelas internasional.

"Sirkuit Mandalika dengan panjang 4,3 kilometer menggunakan aspal terbaru stone mastic asphalt siap digunakan untuk mendukung even dunia. Di mana sebentar lagi ada WSBK dan dilanjutkan pada bulan Maret MotoGP 2022," kata dia.

Jokowi berharap gelaran World Superbike yang akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika berjalan dengan lancar.

Jokowi mengaku telah memerintahkan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 untuk mengawasi jalannya prokes di gelaran tersebut.

Jokowi juga berharap ajang World Superbike dan juga keberadaan Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat nantinya dapat mendorong perekonomian di sekitar kawasan tersebut.

“Saya kira ini sebuah perhelatan besar yang setiap tahun akan diadakan di Sorkuit Mandalika dan itu dipastikan akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi di Provinsi NTB,” kata Jokowi.