Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benarkah Mobil Mesin Diesel Lebih Bandel Terjang Banjir?

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil yang menggunakan mesin diesel memang memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan mobil dengan mesin bensin.

Mulai tenaga yang dikatakan lebih mempuni karena memiliki torsi yang lebih besar, hingga tingkat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) yang dinilai lebih hemat.

Selain keunggulan tersebut, ada juga yang beranggapan bahwa mobil dengan mesin diesel dianggap mampu atau tahan ketika melewati genangan air dibandingam mobil mesin bensin.

Salah satu alasannya, karena mobil diesel tidak menggunakan busi melainkan nozzle sehingga lebih aman jika terkena air. Apa benar mobil diesel lebih bandel jika digunakan untuk menerjang banjir?

Didi Ahadi, Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM), mengatakan, selama ini mobil bermesin diesel memang memiliki model yang tinggi besar, terlebih untuk tipe SUV.

Dengan model tersebut, tidak sedikit yang kemudian beranggapan bahwa mobil berbahan bakar solar ini akan lebih kuat ketika digunakan untuk menerjang banjir, karena memiliki ground clearance tinggi.

“Selain itu, mesin diesel ini tidak lagi menggunakan busi dan koil sebagai pemantik di ruang bakar layaknya yang ada pada mobil bensin,” kata Didi kepada Kompas.com belum lama ini.

Dengan tidak adanya busi dan koil, membuat mobil mesin diesel ini memang bisa dikatakan lebih tahan saat melibas banjir.

Meskipun begitu bukan berarti mobil yang berbahan bakar solar ini bisa seenaknya diajak di kawasan banjir atau jalan yang tergenang air.

Didi lebih menyarankan, agar mobil diesel tidak digunakan untuk melintas di jalanan yang tergenang atau bahkan banjir. Hal ini karena mobil mesin diesel juga bisa mengalami kerusakan ketika air masuk ke dapur pacu melalui saluran udara.

“Sebaiknya dihindari, karena ada risiko air bisa masuk ke ruang bakar melalui saluran udara, sehingga bisa menyebabkan water hammer atau kerusakan parah pada mesin,” tuturnya.

Jika mobil sampai terkena water hammer, perbaikan yang harus dilakukan bisa saja sampai turun mesin. Karena perlu dilakukan pembongkaran dan pengecekan semua komponen mesin.

Didi mengatakan, sebaiknya jika genangan air cukup tinggi baik saat mengendarai mobil diesel atau pun bensin sebaiknya tidak dilewati dan memilih jalan lain yang lebih aman.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/10/28/111200015/benarkah-mobil-mesin-diesel-lebih-bandel-terjang-banjir-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke