MISANO, KOMPAS.com - Harapan Francesco Bagnia meraih podium utama di GP Emilia Rogmana, Italia, pupus di sisa lima lap akhir. Padahal sejak awal dia memimpin balapan.
Jatuhnya Bagnaia membuat Fabio Quartararo berhasil mengunci gelar juara dunia musim ini. Raihan poin pebalap Perancis itu tak terkejar meski balapan masih menyisakan dua seri.
Meski demikian Bagnaia yang kecewa tetap berbesar hati. Pecco panggilannya memberikan selamat kepada Quartararo.
“Dia pantas mendapatkan gelar, saya senang untuknya. Pada tahun 2020 dia kehilangan gelar kejuaraan dunia, tahun ini dia berhasil," kata Bagnaia mengutip Tuttomotoriweb.it, Senin (25/10/2021).
"Saya menemukan diri saya di posisinya tahun lalu, yaitu berjuang untuk gelar pertama kalinya. Saya berada di posisi 16 tahun lalu dan bahkan tidak konsisten di atas," katanya.
Pecco mengatakan, target tahun ini memang bukan meraih gelar juara dunia. Tapi sejak musim 2021 bergulir performanya semakin baik dan pada akhirnya bisa berada di posisi atas.
"Target 2021 bukan untuk memenangkan kejuaraan, tujuannya adalah untuk belajar dan tumbuh, tetapi balapan demi balapan menjadi lebih baik dan lebih baik," katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/10/25/195100015/bagnaia-sebut-target-musim-ini-bukan-juara-dunia