JAKARTA, KOMPAS.com - Meski belum ada penyegaran, bukan berarti Daihatsu tinggal diam terkait peremajaan Gran Max pikap. Apalagi, dari sisi penjulan sangat signifikan hingga menjadi tulang punggung bagi PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Dari sisi waktu, memang sudah sangat lama Gran Max tak mendapat sentuhan signifikan bagi konsumennya. Apalagi mengingat model yang dipasarkan di Jepang punya jenis mesin yang lebih modern, yakni 2NR-VE seperti yang digunakan duet Xenia-Avanza.
Menyinggung pembaruan dengan mesin tersebut, Head of Customer Satisfaction & Value Chain Division PT ADM Elvina Afny, tak menampik bila Daihatsu saat ini memang sedang melakukan studinya.
"Intinya kami sedang studi soal engine itu, apakah dengan mesin yang sekarang konsumen ada masalah, lalu permintaannya seperti apa. Kami juga mempelajari dari sisi regulasi pemerintah sendiri," ucap Afny saat sesi konferensi pers secara virtual, Kamis (14/10/2021).
Sebelumnya, dari sumber internal, redaksi sendiri sudah mendapatkan bocoran terkait adanya pembaruan yang dilakukan Daihatsu untuk mobil niaga ringan ini. Hanya saja belum dijelaskan secara terperinci.
Lebih lanjut Afny mengatakan, Gran Max yang dipasarkan saat ini sebenarnya sudah banyak mendapat pengembangan. Contoh seperti yang dilakukan pada 2019 dengan penguatan pada sisi dek dan ban agar bisa memberikan kehandalan yang lebih baik.
Tak hanya itu, untuk memenuhi kenyamanan pengguna Gran Max, khususnya yang juga merangkap menjadi pembeli, Daihatsu juga menyediakan pilihan dengan power steering serta penyejuk kabin alia AC. Bahkan, ada model-model khusus yang juga dilengkapi dengan air bag.
"Pengembangannya lebih ke daya angkut, keiritan bahan bakar, sampai perawatan. Jadi memang untuk segmen komersial beda dengan penumpang, pembaruan pada sisi visual bukan jadi faktor utama yang dibutuhkan," ucap Afny.
"Dari hasil pengujian yang kami lakukan, ditambah hasil survei konsumen, Gran Max ini yang teririt di kelasnya dan tetap bertenaga. Tiap tahun kami juga melakukan pengujian dan survei kepada pengguna untuk mencari tahu mengenai pengembangannya," katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/10/16/110200715/daihatsu-mengaku-lagi-studi-mesin-baru-untuk-gran-max