Penjualan Sempat Turun, Peugeot Indonesia Yakin 3008 dan 5008 Facelift Bisa Bawa Angin Segar

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Astra Peugeot meyakini bahwa kehadiran model terbaru dari 3008 dan 5008 di pasar dalam negeri mampu membawa angin segar untuk para pecinta sport utility vehicle (SUV) premium.

Pasalnya, kedua produk tersebut lebih segar dengan tampilan yang menggunakan bahasa desain Peugeot terbaru serta beberapa fitur yang mengalami peningkatan dari model lawas.

Terlebih saat ini hadir pula varian terbaru dengan harga terjangkau, yakni Active. Sehingga, membuat mobil mulai dihargai dari Rp 500 jutaan sampai Rp 770 juta.

“Tahun lalu kami perkenalkan varian Allure Plus dengan spesifikasi yang sudah disesuaikan dan harga lebih kompetitif. Ini berdampak pada respon yang baik di pasar Indonesia," kata CEO Astra Peugeot Rokky Irvayandi, Jumat (1/10/2021).

"Catatan kami, hal itu mampu buat total penjualan Peugeot bisa naik 64 persen dibanding tahun sebelumnya. Hanya saja memang penjualan tahunan pada 2021 mengalami sedikit penurunan karena pandemi Covid-19," lanjut dia.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan, selama Januari-Agustus 2021 Peugeot hanya mampu menjual 122 unit. Padahal periode sama tahun lalu, mampu menembus angka 212 unit.

Rokky mengungkapkan, lebih jauh kondisi terkait karena adanya kesulitan suplai dari Malaysia setelah diterapkan lockdown karena pandemi. Diketahui, 3008 dan 5008 di Indonesia, dibawa langsung dari Negri Jiran tersebut.

“Kebijakan ini membuat kami kehilangan momentum dalam terus meningkatkan penjualan. Harusnya model ini kita hadirkan Juni. Kami harap bisa mengejar target melebihi tahun lalu," ujarnya.

“Target kami 50 unit per bulan. Itu akumulasi untuk kedua model. Sekitar 50 : 50 untuk masing-masing model,” tambah dia.