Lagi Tren Gaya Meaty, Pakai Ban dengan Dinding Tebal

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemilik kendaraan di Indonesia sudah lumrah dengan modifikasi, salah satunya urusan pilihan ban. Pasalnya, ban merupakan salah satu bagian mobil yang paling mudah dimodifikasi.

Adalah dengan memilih ukuran tertentu untuk menghasilkan tampilan berbeda. Salah satu fitment atau estetika tampilan yang lagi tren belakangan di dunia modifikasi mobil, adalah gaya meaty.

Gaya meaty adalah menggunakan ban dengan dinding lebih tebal, sehingga pelek atau kaki-kaki mobil terlihat lebih padat. Biasanya diikuti dengan upaya menurunkan jarak fender ke ban, sehingga makin menunjang konsep fitment meaty ini.

Perlu dipahami kalau ban merupakan komponen penting penunjang keselamatan mobil. Namun, ada juga yang beranggapan kalau ban mobil bisa membuat kualitas berkendara jadi semakin nyaman.

Sebagian orang berpikir kalau mengganti ban dengan dinding yang lebih tebal, bisa membuat rasa berkendara semakin nyaman. Dinding ban yang lebih tebal bisa didapatkan dengan mengganti ukuran ban jadi lebih besar dengan aspect ratio yang juga besar.

Lalu apakah benar, jika dibandingkan dua buah ban dengan lebar tapak yang sama namun aspect ratio salah satunya lebih besar, maka bisa lebih nyaman?

On Vehicle Test Manager PT Gajah Tunggal Tbk. Zulpata Zainal mengatakan, secara teori memang benar kalau ban dengan dinding tebal lebih nyaman. Tetapi hal ini belum tentu terjadi jika perbedaannya hanya sedikit.

“Kenyamanan kalau diambil hanya dari dinding samping ban, maka defleksi yang paling tinggi yang nyaman. Dinding ban yang tebal pasti defleksinya lebih besar daripada yang tipis,” ucap Zulpata kepada Kompas.com, Senin (27/9/2021).

Zulpata mengatakan, perbedaan kenyamanan jika melihat dari dinding ban saja mungkin baru terasa jika perbedaannya jauh. Misalnya ban dengan aspect ratio 70 dibandingkan dengan 60 atau 55 yang dindingnya lebih tipis.

“Kalau dibandingkan aspect ratio 65 dengan 60, mungkin aktualnya bisa sama nyamannya. Bahkan yang 60 bisa saja lebih nyaman,” kata dia.

Selain dari dinding ban, bagian telapak ban juga turut memengaruhi kenyamanan berkendara. Misalnya dari kompon maupun kontruksi dari ban tersebut yang lebih nyaman atau tidak.