JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap pebalap memiliki helm dengan spesifikasi yang tinggi. Pelindung kepala ini juga memiliki banyak fitur.
Fitur yang disematkan pada helm bukan hanya untuk menunjang kenyamanan pebalap, tapi juga keamanannya. Salah satu fitur penyelamat yang wajib ada pada helm balap adalah Emergency Quick Release System (EQRS).
EQRS berfungsi untuk memudahkan orang lain melepas helm yang digunakan pebalap jika terjadi kondisi darurat, seperti kecelakaan.
Irwan Bachroem, Dr.DR Helmet and Apparel Specialist dari DeRide, distributor resmi helm Nolan dan X-Lite di Indonesia mengatakan, fitur EQRS biasanya hanya tersedia untuk helm balap atau helm kompetisi.
"Tujuan fitur ini misalkan pebalapnya cedera, jatuh, pingsan, tidak sadarkan diri, kalau helmnya langsung dicabut dari kepala kan bahaya. Karena itu ada fitur ini supaya prosesnya bisa lebih mudah," kata Irwan, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Irwan mengatakan, EQRS memiliki semacam pengait pada bagian pipi. Jika ada pebalap yang terjatuh dan tak sadarkan diri, pengait itu bisa ditarik, sehingga busa bagian pipi terlepas. Dengan begitu, helm akan lebih mudah untuk dilepaskan.
"Ketika EQRS ditarik, busa bagian pipinya akan copot sehingga helmnya jadi longgar. Tim medis juga bisa lebih leluasa. Sebab, pebalap itu mesti pakai helm yang ketat. Bayangkan kalau misalkan pebalapnya tak sadarkan diri, pasti sulit melepas helm," kata Irwan.
EQRS biasanya digunakan ketika pebalap yang cedera tidak sadarkan diri atau mengalami patah leher. Tidak seperti batok helm (shell) yang harus memiliki standarisasi macam DOT atau Snail, EQRS tidak memerlukan standarisasi.
"EQRS hanya fitur jadi dia tidak punya standar seperti batok helm. Karena kalau fitur kan hanya buatan si merek saja. Untuk merek X-Lite, EQRS tersedia di beberapa model termasuk buat helm motocross yakni X-Lite X502," ujar Irwan.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/09/04/150200115/eqrs-fitur-penyelamat-yang-wajib-ada-di-helm-balap