Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jajal Fitur ASA Daihatsu Rocky, Apakah Selalu Dibutuhkan Pengemudi?

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Astra Daihatsu Motor (ADM) resmi meluncurkan Rocky untuk pasar Indonesia pada April 2021. Satu hal yang menarik, Rocky memiliki varian yang hadir dengan fitur lengkap dan canggih di kelasnya.

Teknologi tersebut dinamakan Advanced Safety Assist (ASA), yang umumnya mirip dengan digunakan mobil-mobil menengah ke atas bahkan premium.

Memang bukan fitur yang tergolong baru, tapi teknologi jelas mampu mengurangi risiko kecelakaan yang terjadi selama berkendara.

Mulai dari Pre Collision Warning, Pre Collision Braking, Front Departure Alert, Pedal Misoperation Control, Lane Departure Warning dan Lane Departure Prevention.

Namun dari enam fitur yang tersedia, menurut kami Lane Departure Warning dan Lane Departure Prevention jadi yang paling terasa.

Fitur ini berkerja dengan sensor yang diletakan pada bagian tengah kaca depan. Fungsinya untuk membantu pengendara dengan cara mendeteksi gaya berkendara, terutama saat mobil keluar dari jalur.

Ketika pengendara lelah atau kurang konsentrasi, dan mobil mulai keluar dari jalurnya, maka fitur ini akan langsung bereaksi dengan memberikan peringatan, bahkan sampai melakukan koreksi pada kemudi.

Kedua fitur tersebut akan bekerja pada saat mobil berada di kecepatan 60 kpj pada kondisi jalan lurus dan wajib memiliki marka, baik di kanan atau kiri.

Bagi pengemudi pemula, fitur ini jelas memberikan manfaat yang banyak. Namun bagi orang-orang yang sering berkendara, fitur ini mungkin juga agak mengganggu.

Dalam beberapa kesempatan, kami bahkan lebih nyaman jika fitur ini dimatikan. Caranya dengan menekan tombol di area sebelah kanan setir. Sebab fitur ini memang cukup berisik, terutama saat menyalip atau berpindah lajur.

Kemudian, fitur yang juga berguna adalah Pre Collision Warning and Braking. Fitur ini memiliki peran layaknya asisten yang mengingatkan pengendara ketika ada mobil di depan, namun pengemudi tak mengurangi kecepatan.

Fitur ini bahkan sampai mengambil alih pengereman bila memang kondisinya cukup darurat. Untuk memperingatkan pengemudi, ASA akan memberikan sinyal berupa suara yang juga disertai indikator yang menyala. Fitur ini pun mulai bekerja sejak kecepatan rendah sampai 120 kpj.

Saat jarak antara mobil semakin dekat, dan sistem membaca tak ada tindakan atau tanda-tanda pengereman yang dilakukan pengendara, secara otomatis rem akan dioperasikan hingga mobil berhenti sebelum terjadi tabrakan.

Lantas, fitur Front Departure Alert Fitur juga berguna untuk memperingatkan pengemudi megenai kondisi di depan, terutama saat sedang berada di lampu merah.

Jadi, saat mobil di depannya telah beranjak dari tempatnya saat kemacetan atau lampu merah, namun pengendara masih tak ada gerakan, fitur tersebut akan memberikan informasi.

Misal, ketika sedang di lampu merah, pengendara Rocky sedang asik mengecek smartphone, dan saat lampu sudah berganti hijau, mobil di depan sudah bergerak, makan fitur ini akan memberikan sinyal berupa suara.

Selebihnya, fitur keselamatan Rocky jelas punya manfaat pada saat-saat genting, ketika pengemudi tidak siap atau lengah.

Mungkin tidak selalu dibutuhkan pengemudi. Tapi fitur-fitur keselamatan ini bisa menyelamatkan nyawa Anda sesaat sebelum terjadinya kecelakaan.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/08/30/192100015/jajal-fitur-asa-daihatsu-rocky-apakah-selalu-dibutuhkan-pengemudi-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke