Pekan lalu di tempat sama di GP Stryia performa keduanya jauh dari kata bagus. Miller gagal finis sedangkan Bagnaia alias Pecco berada di posisi ke-11.
Pada sisi lain tim satelit Pramac Racing justru meroket. Jorge Martin merebut kemenangan di Red Bull Ring, sedangkan rekan setimnya Johann Zarco finis di posisi keenam.
"Akhir pekan lalu kami memiliki peluang besar dan saya berharap memilikinya lagi pada Minggu," kata Pecco melansir Tuttomotoriweb.it, Rabu (11/8/2021).
"Sebelum bendera merah saya memiliki firasat yang baik dan saya merasa bisa berjuang untuk menang, di Race 2 saya tidak menemukan kondisi yang sama," katanya.
Pecco mengatakan, dia dan tim sudah memiliki dasar yang baik untuk kembali turun balap. Tim juga telah menyiapkan tugas-tugas dengan baik.
"Cuaca akan tetap tidak diketahui, tetapi kami akan mencoba untuk siap untuk semua kondisi. Saya bertekad untuk melakukannya dengan baik," katanya.
Senada dengan Pecco, Miller bertekad untuk menebus kesalahannya pekan lalu. Dia harus bisa menghindari kesalahan dan memanfaatkan potensi motornya secara maksimal.
"Saya akan memiliki kesempatan untuk menebus diri saya setelah kecelakaan hari Minggu lalu. Podium berada dalam jangkauan saya," katanya.
"Tim melakukan pekerjaan dengan baik dan saya merasa baik di atas motor. Ketika saya jatuh, sepertinya saya tidak melebih-lebihkan, tetapi memang demikian," katanya.
"Tim menganalisis data hari ini untuk memahami apa yang terjadi. Tujuan saya adalah mengakhiri akhir pekan dengan penuh semangat," ujar Miller.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/08/12/084200615/tim-pabrikan-ducati-siap-menang-di-gp-austria