PEKANBARU, KOMPAS.com – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) semasa pandemi Covid-19 terus berjuang untuk menjual segala produknya. Salah satu caranya adalah bekerja sama dengan e-commerce untuk menjual suku cadang dan produk truk.
Langkah ini sudah dilakukan sejak bulan September tahun lalu. Dengan adanya pilihan membeli produk secara daring, tentu bisa mengurangi kontak antar manusia, sehingga bisa mencegah penyebaran Covid-19.
Menjelang satu tahun adanya layanan jual beli secara online alias daring, bagaimana respons masyarakat?
Duljatmono, Sales & Marketing Director PT KTB mengklaim kalau tanggapan pelanggan sangat positif dengan adanya penjualan suku cadang dan truk secara daring.
“Kalau kita lihat record-nya, Juni 2021, ada 132 penjualan. Di mana ada sekitar 90 unit kendaraan yang terjual dan sisanya suku cadang,” ucap Duljatmono dalam peluncuran diler di Pekanbaru, Senin (26/7/2021).
Kemudian, Duljatmono mengatakan, dihitung dari awal peluncuran layanan daring, rata-rata penjualan berkisar 70 sampai 80 jika dikira-kira. Hal ini sangat memperlihatkan respon pasar yang positif dengan adanya layanan penjualan daring.
“Kalau kumulatif dari September 2020 sampai bulan Juni 2021, kira-kira ada 730-an unit pencapaiannya,” kata Duljatmono.
Melihat respon tadi, aktivitas jual beli secara daring ini akan diteruskan. Hal ini untuk memaksimalkan potensi pembelian secara virtual, Dulajtmono juga berharap ke depannya bisa terus meningkat.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/07/27/114200415/hampir-setahun-bagaimana-kinerja-penjualan-online-truk-fuso