Selama PPKM Darurat, PO Gunung Harta Transport Solutions Tutup Sementara

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dilaksanakan di seluruh wilayah Jawa dan Bali sejak tanggal 3 Juli kemarin hingga 20 Juli 2021.

Adanya PPKM Darurat tersebut jelas berdampak langsung pada beberapa sektor usaha di wilayah Jawa dan Bali, terutama pada sektor transportasi. Sebab hampir seluruh wilayah di Jawa dan Bali melakukan penyekatan di tiap-tiap titik perbatasan antar daerahnya.

Selain itu, sejumlah Gerbang Tol (GT) di Pulau Jawa pun juga ditutup guna menyekat arus pergerakan masyarakat dari satu daerah ke daerah lainnya.

Sebagai tindak lanjut atas rangkaian kebijakan tersebut, Perusahaan Otobus (PO) Gunung Harta Transport Solutions pun menyetop sementara hampir seluruh aktivitas operasionalnya, termasuk layanan bus malam dan paket kilat.

Saat dihubungi Kompas.com, Jumat (16/7/2021), salah satu admin customer service PO Gunung Harta Transport Solutions pun membenarkan informasi tersebut.

"(Setop operasional) untuk tujuan Jakarta, Bandung, dan Bogor. Beroperasi lagi tanggal 21 Juli. Untuk tujuan ke Bali besok masih jalan," ungkapnya menjelaskan.

Lantas bagi konsumen yang telah melakukan pemesanan tiket jauh hari sebelumnya, akan diberikan pilihan apakah hendak mengganti tanggal keberangkatan atau melakukan refund.

Apabila konsumen memilih refund, maka uang pembayaran tiket akan dikembalikan sepenuhnya tanpa ada potongan biaya administrasi sepeserpun.

Bila masih ada pertanyaan terkait informasi pemberhentian operasional sementara ini, PO Gunung Harta membuka jalur telepon untuk komunikasi lebih lanjut di nomor telepon (0341) 326345, 340926, 323345, atau 0813-3609-4466 (WhatsApp).