Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Indonesia Siap Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik Global

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian tengah menyiapkan Indonesia menjadi pemain utama pada industri kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) global.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, pihaknya telah menetapkan peta jalan pengembangan EV di Indonesia yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 27 Tahun 2020 tentang Spesifikasi Teknis, Roadmap EV, dan Perhitungan Tingkat Kandungan Lokal.

Pemerintah juga menargetkan dapat mengembangkan industri komponen utama EV, mulai dari baterai, motor listrik, dan inverter.

“Dunia memperkirakan permintaan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) tembus 55 juta unit pada 2040 mendatang,” ujar Agus, dalam webinar Investor Daily Summit 2021 (14/7/2021).

Menurutnya, hal ini juga akan mendorong kebutuhan komponen utama kendaraan listrik secara global.

"Pertumbuhan itu mengarah pada peningkatan kebutuhan lithium ion (LIB) dan diperkirakan pada 2030 akan ada kapasitas lebih dari 500 GWh untuk EV ini," kata dia.

Agus juga mengatakan, meningkatnya penggunaan baterai akan mengerek permintaan bahan bakunya, seperti nikel, kobalt, litium, dan mangan. Dengan demikian, pemilik sumber bahan baku ini nantinya akan memiliki peranan penting.

Menurut Agus, baterai akan menjadi komponen paling berharga dalam industri EV. Baterai mewakili 35 persen dari biaya produksi EV.

Ia menjelaskan Indonesia sendiri memiliki sembilan perusahaan yang mendukung industri baterai listrik dan EV. Lima dari sembilan perusahaan itu merupakan penyedia bahan baku baterai yang terdiri dari nikel murni, kobalt murni, feronikel, dan endapan hidroksida.

Adapun, empat perusahaan lainnya adalah produsen baterai. Dengan begitu, Agus mengklaim Indonesia bisa mendukung rantai pasok baterai untuk kendaraan listrik.

"Mulai dari bahan baku, kilang, manufaktur sel baterai dan perakitan baterai, manufaktur kendaraan listrik, hingga daur ulang EV," kata Agus.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/07/15/100200415/indonesia-siap-jadi-pemain-utama-industri-kendaraan-listrik-global

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke