JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini beredar video di media sosial yang memperlihatkan sebuah ban terlepas dari mobil MPV lawas berwarna hitam di Sepinggan, Balikpapan.
Dalam rekaman yang diunggah oleh akun instagram @dashcamindonesia, terlihat sebuah ban mobil menggelinding sesaat setelah terlepas dari mobil MPV tersebut.
Kondisi ini tentu berbahaya bagi pengemudi dan pengendara yang berada di sekitar. Apalagi jika kendaraan tersebut sedang dipacu dalam kecepatan tinggi.
Head Product Improvement/EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriadi mengatakan, ada dua kemungkinan yang bisa menyebabkan hal tersebut terjadi.
Pertama bisa karena baut roda lepas, dan kemungkinan pemyebab yang kedua karena axle shaft depan patah.
“Penyebabnya bisa karena baut roda lepas. Seperti, tidak kencang memasang baut atau mur gading-gading, atau justru bisa juga karena terlalu kencang.” ujar Bambang saat dihubungi Kompas.com, Senin (12/7/2021).
Kebalikannya, ada sebagian orang yang sengaja memasang mur roda terlalu kencang. Akibatnya ulir rusak atau dol karena tekanan terlalu besar.
Kalau sudah seperti itu akibatnya sangat fatal karena bisa saja menyebabkan terjadinya kecelakaan.
“Kemudian bisa juga karena adanya benturan yang membuat axel shaft depan patah. Hal ini bisa dipengaruhi oleh dua faktor yakni muatan dan kecepatan. Sebab, objek benturan itu saling mempengaruhi,” kata dia.
Jika hal itu terjadi, maka bukan hanya pemilik mobil saja yang bisa celaka tapi juga pengendara lainnya. Mengingat roda yang terlepas itu tentu akan membuat mobil berjalan tanpa terkendali. Padahal, di jalan raya banyak pengendara lain yang tentunya tidak menyadari hal tersebut.
Selain berbahaya, lepasnya baut pada pelek juga berdampak pada kerusakan komponen pada bagian kaki-kaki. Mulai dari hap roda, bearing roda, pelek dan juga kerusakan komponen lainnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/07/12/160100415/bukan-film-warkop-ban-mobil-ini-tiba-tiba-lepas-saat-sedang-berjalan