PO Pahala Kencana Buka 6 Rute Baru, dari Merak sampai Madura

KUDUS, KOMPAS.com - Perusahaan Otobus (PO) Pahala Kencana membuka beberapa rute baru untuk melayani penumpang setianya. Tidak tanggung-tanggung, ada enam rute baru yang disediakan bahkan hingga ke Madura, Jawa Timur.

Pahala Kencana merupakan salah satu PO bus yang sudah lama berkecimpung dalam bisnis tansportasi bus eksekutif di Indonesia.

Perusahaan yang berkantor pusat di Kudus, Jawa Tengah tersebut telah memiliki banyak rute baik di Pulau Jawa, Sumatera, Bali, dan Lombok.

Dilansir dari akun instagram @pahalakencana_official Jumat (2/7/2021), Pahala Kencana memperkenalkan rute baru yang akan mulai aktif pada tanggal 10 Juli 2021.

Berikut adalah beberapa rute baru dari PO Pahala Kencana:

Tangerang Poris - Surabaya - Malang Super Executive 2-1 seat .
Via Toll Transjawa.

Merak - Madura Transjawa
Executive via Tol Transjawa.

Ciledug - Madura.
Executive via Tol Transjawa.

Gunung Putri - Cileungsi - Madura
Executive via Tol Transjawa.

Bogor Bubulak - Banyuwangi lintas Situbondo.
Executive via Tol Transjawa.

Bogor Parung - Yogyakarta lintas Jalur Selatan Cilacap Purworejo.
Kelas VIP non Service.

Untuk rute Poris-Surabaya-Malang-Turen dengan kelas Super Eksekutif, fasilitas yang akan didapat yakni kursi Jumbo dengan konfigurasi seat 2-1.

Hanya akan ada 18 seat di tambah ada fasilitas Kursi Pijat Elektrik yang dapat digunakan. Untuk armada yang digunakan juga sudah menggunakan suspensi udara yang membuat penumpang nyaman.

Sedangkan untuk perjalanan dari Merak menuju Sumenep, Madura, akan menggunakan armada kelas Eksekutif dengan 32 seat penumpang.

Perjalanan menuju Madura akan melewati jalur tol Trans Jawa yang akan lebih mempersingkat waktu perjalanan.

Bagi penumpang yang akan melakukan perjalanan dengan rute diatas dapat melakukan reservasi atau pembelian tiket di agen tiet bus resmi Pahala Kencana di masing-masing daerah.

Perlu diingat, adanya aturan mengenai PPKM darurat di Jawa-Bali yang ditetapkan, untuk Pelaku perjalanan domestik yang menggunakan moda transportasi jarak jauh seperti pesawat, bus dan kereta api harus menunjukkan kartu vaksin minimal vaksin dosis I, hal ini dikatakan oleh Menko bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan.

Penumpang juga diimbau untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan menjaga jarak. Kapasitas penumpang juga akan dibatasi maksimal 70 persen dari kapasitas kendaraan.