JAKARTA, KOMPAS.com - Ada anggapan yang beredar, saat mobil parkir dalam waktu panjang sebaiknya kaca diturunkan sedikit.
Tujuannya agar ada sirkulasi udara dari luar sehingga mobil tidak apek meski jarang dipakai.
Lantas apakah anggapan tersebut benar adanya atau hanya sekadar mitos belaka?
Kepala Bengkel Auto2000 Bekasi Suparna mengatakan, anggapan tersebut hanya mitos belaka.
“Anggapan tersebut hanya mitos saja. Mungkin tujuannya adalah agar ada sirkulasi udara, tapi sebenarnya sirkulasi udara di dalam mobil sudah ada,” ucap Suparna saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (5/6/2021).
Menurut Suparna, untuk mengeluarkan udara panas saat masuk ke mobil setelah parkir, lebih baik dilakukaan ketika pengemudi berada di dalam mobil dengan membuka kaca dan menyalakan AC.
Sapta melanjutkan, menurunkan kaca mobil justru bisa jadi kontra produktif, sebab bisa jadi kemasukan benda asing atau justru memicu tindak kejahatan.
“Kondisi ini juga bisa semakin parah jika parkir mobil di garasi tanpa atap seperti car port di depan rumah,” kata dia.
Selain itu, menurut Sapta jika kaca dibuka mengundang kerawanan dan berpotensi terkena air misalnya saat hujan turun.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/06/07/150100115/benarkah-mobil-parkir-lama-harus-buka-sedikit-kaca-jendela-