JAKARTA, KOMPAS.com - Usai membahas spesifikasi di atas kertas, giliran mengulik sedikit soal tampilan Daihatsu Rocky yang saat ini sudah resmi dipasarkan.
Bicara soal keseluruhan desain, sebenarnya tidak berbeda dengan versi Rocky yang ada di Jepang. Namun memang tetap ada penyesuaian yang dilakukan lantaran satu dan lain hal.
Tongkrongan Rocky dipenuhi suasana garis tegas seakan dikemas guna menunjukan jati dirinya sebagai sebuah SUV, namun memiliki dimensi yang ringkas dan padat.
Untuk versi yang kami bedah merupakan varian yang telah "dibumbui" aksesori Astra Daihatsu Styling (ADS), yakni Rocky 1,0 R TC ADS CVT dengan banderol Rp 237,2 juta.
Bila diperhatikan, beberapa sentuhan perangkat aksesori tersebut memang cukup mendongkrak tampilannya dibandingkan versi polos.
Pada bagian depan, terdapat front grille design dengan satin chrome ornament yang membingkai kisi-kisi saluran udara. Rumah foglamp ikut disematkan, dan di bagian bawah terdapat skid plate.
Sektor pencahayaan utama sudah modern dengan dukungan LED, sementara foglamp masih menggunakan model lawas dengan sinar kuning.
Perbedaan dengan Rocky versi Jepang juga terlihat di sini, yakni dari desain rumah lampu kabut dan headlamp, serta absennya DRL untuk Rocky di Indonesia.
"Sebenarnya ada beberapa hal lain, pertama dari dimensi yang sempat diberitakan berbeda dengan versi Jepang. Tapi hal ini hanya karena beberapa faktor, pertama dari desain bumper yang lebih tebal dan penggunakan dimensi pelek saja," ucap Marketing Product Planning & Service Parts Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Anjar Rosjadi, dalam seremoni peluncuran Rocky untuk pasar Indonesia, Jumat (30/4/2021).
Beralih ke bagian samping, lagi-lagi karakter tegas coba disajikan Daihatsu melalui desain kotak, mulai dari pintu baris pertama dan kedua.
Namun hal ini justru nampak kontras dengan dimensinya yang compact, apalagi bagian atap juga dibuat sedikit melandai ke belakang.
Untuk versi ADS, sudah disematkan side body moulding lengkap bersama emblem ADS dan perangkat side stone guard. Sesuai namanya, komponen tersebut bukan sekadar hiasan, tapi memiliki fungsi sebagai pelindung dari benturan ringan.
Sementara fender dibuat menyatu dengan bodi pada keempat roda khas SUV, yang kemudian dipadukan dengan pelek berdimensi 17 inci. Hal tersebut membuat kaki-kaki Rocky nampak lebih padat berisi.
Beralih ke bagian belakang, sentuhan minimalis dihadirkan melalui garnis berlapis krom yang membentang dan seakan menyatu dengan stop lamp LED. Tak hanya itu saja, sebagai pelengkap aksesori ADS, hadir pula rear skid plate, rear spoiler bersama LED high mounth stop lamp, dan shark fin antenna.
Secara keseluruhan, tampilan visual Daihatsu Rocky memang benar-benar memberikan suguhan baru, khususnya bagi pasar Indonesia. Hadir sebagai SUV compact lima penumpang, secara dimensi, Rocky memilliki ukuran yang cocok digunakan para kaum urban.
Karakter dimensi juga tak lepas dari peran platform baru Daihatsu New Global Architecture (DNGA) yang kali pertama digunakan Daihatsu di Indonesia. Selain itu, memang tak bisa dipungkiri, kombinasi pilihan dua warnanya cukup menggoda.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/05/01/092200615/lebih-dekat-dengan-tampilan-daihatsu-rocky-di-indonesia