SURABAYA, KOMPAS.com - Segmen motor skuter matik (skutik) kian ramai di Indonesia. Terbukti di jalanan Indonesia, skutik jadi jenis sepeda motor yang paling banyak ditemukan.
Bukan tanpa sebab, skutik menawarkan cara berkendara yang praktis tanpa perlu mengoper gigi atau menarik tuas kopling. Pengendalian sepenuhnya ada pada kedua tangan.
Tidak hanya skutik bongsor dengan kapasitas mesin di atas 150 cc. Skutik dengan kapasitas mesin 125 cc ke bawah pun masih banyak diminati. Ini disebabkan harga belinya yang relatif lebih murah dari skutik bongsor.
Honda paham akan potensi segmen pasar skutik 125 cc ke bawah. Maka dari itu muncul berbagai model skutik bikinan Honda seperti BeAT, Scoopy, Vario, dan Genio.
Kompas.com telah menilik kisaran harga skutik baru produksi Honda. Dengan biaya paling sedikit Rp 18 jutaan, skutik baru sudah bisa dibawa pulang.
Pada April 2021 ini, ada perubahan harga pada beberapa skutik 125 cc ke bawah milik Honda.
"Untuk Honda BeAT dan Scoppy ada kenaikan harga kira-kira sebesar Rp 100.000," ungkap Tory Setiawan selaku Marketing Executive PT MPM Motor Gateway, jaringan diler motor Honda di Surabaya dan sekitarnya, saat dihubungi Kompas.com pada Sabtu (10/4/2021).
Tory juga menjelaskan bahwa ada penawaran promo berupa paket DP ringan dari jaringan diler PT MPM Motor Gateway untuk beberapa model skutik dengan besaran promo yang berbeda-beda.
Berikut daftar harga on the road (OTR) untuk skutik Honda 125 cc ke bawah yang berlaku di Surabaya per April 2021.
New BeAT Sporty CBS harga Rp 18.207.500
New BeAT Sporty CBS ISS harga Rp 18.894.500
New BeAT Sporty DX CBS ISS harga Rp 18.993.500
New BeAT Street harga Rp 18.861.500
New Scoopy Sporty harga Rp 20.845.500
New Scoopy Fashion harga Rp 20.845.500
New Scoopy Prestige harga Rp 21.644.500
New Scoopy Stylish harga Rp 21.644.500
Genio CBS harga Rp 19.198.500
Genio CBS ISS harga Rp 19.599.500
Vario 125 CBS harga Rp 21.712.500
Vario 125 CBS ISS harga Rp 22.593.500
https://otomotif.kompas.com/read/2021/04/11/124100615/cek-harga-terbaru-skutik-honda-di-surabaya-per-april-2021