JAKARTA, KOMPAS.com – Belakangan mobil Patwal (Polisi Patroli dan Pengawalan) di Indonesia semakin beragam, tak hanya mobil dari merek tertentu saja.
Sebelumnya mobil listrik Hyundai Kona dan Ioniq juga dipakai sebagai kendaraan dinas kepolisian.
Paling baru, kepolisian tampaknya juga akan menggunakan mobil-mobil dari Renault. Hal ini diketahui dari foto-foto yang beredar di media sosial Instagram pada Kamis, 1 April 2021.
Terlihat ada tiga jenis Renault yang jadi mobil Patwal, seperti Twizy, Kwid Climber, dan Triber yang sudah terpasang dengan stiker Korlantas Polri.
Ketika dikonfirmasi soal ini, Managing Director Renault Indonesia Rudy Salim, tidak menampik kabar tersebut. Namun ia juga enggan menjawab lebih detail terkait mobil Patwal dari Renault.
“Belum bisa jawab soal ini. Belum itu,” ujar Rudy, kepada Kompas.com (1/4/2021).
Untuk diketahui, Twizy merupakan mobil listrik dua penumpang yang dijual secara terbatas sebanyak 30 unit di seluruh Indonesia.
Mobil mungil ini mengusung mesin listrik dengan kekuatan 13kW dan membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam untuk pengecasan dari habis daya hingga penuh.
Twizy saat ini dibanderol Rp 408 juta dan tersedia dalam tiga pilihan warna, yaitu putih, hitam, dan orange. Konsumen yang tertarik bisa mendapat diskon khusus jika membeli dari Tokopedia sebesar Rp 18 juta.
Sementara Kwid Climber dihargai Rp 152,4 juta (tipe MT) dan Rp 161,4 juta (tipe AMT). SUV mungil ini mengusung mesin 999 cc 3-silinder dengan tenaga 67 tk dan torsi 91 Nm.
Adapun Triber merupakan MPV murah yang memiliki harga Rp 182,9 juta (RXZ MT) dan Rp 187,9 juta (RXZ AT). Secara mesin, masih sama basisnya dengan Kwid Climber, namun tenaganya mencapai 72 ps atau setara 70 tk dan torsi 96 Nm.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/04/01/171818415/beredar-bocoran-renault-jadi-mobil-dinas-polisi