Meski demikian sebetulnya bukan hanya H-D, ada moge lain yang tak kalah legendaris di dunia sepeda motor AS yaitu Indian. Bahkan jika menilik sejarahnya, Indian lebih dulu hadir sebelum H-D.
Tak heran jika Indian kemudian memberikan jargon yang mudah diingat orang, yaitu America's First Motorcycle Company atau perusahaan motor pertama di Amerika. Klaim ini juga melekat dengan Indian sampai saat ini.
Sejarah Indian dimulai pada 1897. Saat itu sang pendiri yaitu George M Hendee membuat perusahaan sepeda bernama Hendee Manufacturing Company.
Hendee bekerjasama dengan Oscar Herdstrom sebagai salah satu pendiri dan kepala teknisi, membuka pabrik pertama di kota Springfield pada 1901.
Pada 1915, Hendee mengundurkan diri sebagai manajer umum tapi tetap menjabat presiden perusahaan. Hingga akhirnya pada 1916 Hendee resmi pensiun.
Pada 1923, perusahaan mengubah namanya dari The Hendee Manufacturing Company menjadi The Indian Motocycle Company. Memang pada saat perusahaan diresmikan, namanya tidak menggunakan 'r' dalam 'motocycle.'
Berikut perjalanan motor Indian dikutip dari The Brain Bucket. Sengaja ditampilkan dalam bentuk garis waktu agar lebih mudah dibaca.
1897
George M. Hendee mendirikan perusahaan sepeda bernama Hendee Manufacturing Company.
Salah satu merek sepeda buatannya bernama American Indian, yang akhirnya disingkat menjadi “Indian” dan dinyatakan sebagai nama merek utama.
Nama itu kemudian melekat hingga sekarang.
1901
Pada Mei 1901, Indian berhasil menyelesaikan mesin bensin pertama. Mesin itu rencananya akan dipakai di untuk mengikuti balapan.
Hadirnya mesin tersebut mengukuhkan reputasi Indian sebagai produsen alat berat yang kuat dan andal. Pada tahun yang sama, Indian juga membangun pabrik pertamanya di pusat kota Springfield, Massachusetts.
1902
Lahirlah motor pertama dengan nama Indian.
Tahun itu, Indian melakukan debut balapan motor, dan memenangkan perlombaan ketahanan dari Boston ke New York.
1903
Oscar Hedstrom yang merupakan salah satu pendiri dan kepala insinyur perusahaan, memacu motor kreasinya dengan kecepatan 56 mph.
1906
Indian membuat motor bermesin V-twin pertama. Motor ini segera melambungkan nama Indian karena berhasil memenangkan perlombaan saat itu.
Setahun kemudian, Indian merilis motor bermesin 633 cc, V-Twin 42 derajat. Motor ini tercatat sebagai motor V-Twin produksi massal pertama di Amerika.
1916
Indian memperkenalkan mesin Powerplus, yaitu mesin 1.000cc dengan kepala mesin berbentuk pipih berkonfigurasi V-twin 42 derajat dengan katup samping untuk pengoperasian yang lebih besih dan tidak berisik.
Powerplus menghasilkan tenaga lebih besar. Motor bisa dipacu hingga kecepatan 60 mph.
1917
Ketika Amerika Serikat memasuki Perang Dunia I, Indian Motorcycle mendedikasikan kemampuan produksinya untuk keperluan perang.
Perusahaan menyediakan motor kepada militer AS berdasarkan model Indian Powerplus. Tercatat hampir 50.000 unit motor Indian dipakai oleh tentara AS saat itu.
1919
Indian Scout diproduksi. Indian Scout merupakan model berukuran sedang dan gesit memiliki mesin V-twin 606 cc.
1922
Pada 1922, Indian memperkenalkan Indian Chief atau the “Big Scout."
Motor ini memiliki mesin 61ci atau 1.000cc berbasis mesin Powerplus. Satu tahun kemudian, Big Chief memakai mesin 74ci atau 1.200 cc dan dengan cepat menjadi motor paling populer.
1927
Indian merilis Police Special yang memakai mesin 45ci atau 750cc V-twin pada rangka Scout.
Model khusus ini kemudian dikenal sebagai salah satu mesin terbaik yang pernah dibuat oleh Indian.
1934
AS dilanda depresi ekonomi. Penjualan motor mengalami penurunan termasuk Indian.
Meski demikian Indian tetap memperkenalkan model-model baru diantaranya Sport Scout, Motoplane, Scout Pony, dan Scout Model 203.
1938
Sebuah klub motor Indian bernama 'Jackpine Gypsies' dari Sturgis, South Dakota, mengadakan perlombaan yang disebut Black Hills Classic yang kemudian berkembang menjadi Sturgis Motorcycle Rally.
1940
Dunia semakin dekat dengan Perang Dunia II. Indian memproduksi 5.000 unit motor untuk digunakan pemerintah Prancis pada awal perang.
Masa Perang Dunia II
Sama seperti Harley-Davidson yang memiliki WLA, Indian memproduksi Model 841 untuk dipakai Angkatan Darat AS.
Motor ini menggunakan mesin berpendingin udara 45-ci atau 750cc V-twin.
Di era ini Indian fokus untuk membuat motor perang yang dipakai tentara. Hanya sedikit unit yang diproduksi untuk konsumen ritel.
1948
Presiden perusahaan Ralph B. Rogers melakukan tur keliling AS untuk memperkenalkan Indian Arrow 220cc dan Indian Scout 440cc.
Indian membuat motor yang relatif kecil untuk bersaing dengan motor-motor impor.
1953
Pada 1953 Indian menghentikan operasi dan menghentikan produksi semua model.
Meski tidak memproduksi motor lagi, Indian tetap banyak dipakai di ajang balapan.
Pada 1967, Burt Munro yang berusia 68 tahun mencetak rekor kecepatan 184,087 mph di Bonneville Salt Flats, menggunakan Indian Scout tahun 1926 bermesin 600cc yang dimodifikasi.
Kisah Munro kemudian diceritakan dalam film "The World’s Fastest Indian".
Pada era 1990'an Indian dianggap sebagai merek motor yang sudah tiada. Motor-motor Indian masuk dalam kategori motor klasik dan incaran kolektor.
2011
Pada 2003 Indian menyatakan bangkrut dan beberapa kali berpindah kepemilikan.
Tidak banyak orang yang mendengar Indian sampai akhirnya pada 2011, Indian diakuisisi oleh Polaris Industries.
Sejak itu Indian mulai bangkit sebagai salah satu produsen motor legendaris asal AS.
Indian rajin meluncurkan model baru dengan desain dan teknologi yang menyesuaikan zaman. Tapi tetap mempertahankan aura vintage.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/03/11/132200215/mengenal-sejarah-indian-moge-pertama-dari-as-