JAKARTA, KOMPAS.com - Walau punya visual yang lebih segar, dan ditambah dengan deretan aplikasi fitur baru, namun Mitsubishi tak merubah urusan performanya Pajero Sport facelift..
Artinya, urusan dapur pacu Pajero Sport facelift masih sama dengan versi sebelumnya tanpa ada ubahan apapun di sektor mesin.
Seperti diketahui, Mitsubishi membenamkan mesin diesel dengan kode 4N15 2.400 cc MIVEC Turbocharger dan Intercooler, yang bersemayam di balik kap mesin Pajero Sport Dakar Ultimate 4x4, 4x2, dan Dakar 4x2 AT.
Berdasarkan data, mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga sebesar 181 ps atau 178,5 tk pada 3.500 rpm dan torsi yang cukup badak, yakni 430 Nm di 2.500 rpm.
Pada varian yang redaksi jajal, yakni Pajero Sport Dakar Ultimate 4x2, tenaga disinergikan ke sistem pengerak melalui transmisi otomatis 8 percepatan.
Walau tak ada perbedaan, namun redaksi tetap meluangkan diri untuk merasakan singkat sensasi berkendara Pajero Sport Dakar Ultimate 4x2 tersebut.
Dengan ruang yang sangat terbatas, hanya area parkiran atas MMKSI, namun setidaknya bisa menjawab rasa penasaran berada di balik kemudi SUV yang kini memiliki tampilan lebih mewah.
Betul saja, secara sensasi tarikan bawahnya tak banyak berbeda dan masih responsif. Posturnya yang bongsor tak mengindikasikan Pajero lemah di putaran bawah, justru sebaliknya.
Ditopang dengan mesin yang memiliki torsi cukup besar, membuatnya mudah untuk melakukan akselerasi dan tak lambat bergerak dari posisi diam. Ketika menjajalnya menanjak tipis juga tak ada masalah berarti.
Sayang tak banyak yang bisa dibahas karena keterbatasan lokasi. Tapi meski hanya sejenak, harus diakui adanya penyegaran di ruang kabin serta fitur modern lainnya, membuat sensasi berkendara juga sedikit berbeda.
Untuk ulasan lebih detail soal performa, fitur, sampai sisi konsumsi bahan bakar, nanti redaksi akan kembali membahasnya setelah melakukan pengujian mandiri.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/03/01/163200715/jajal-singkat-pajero-sport-facelift-dakar-ultimate-4x2