Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Motor Rawan Rusak jika Wheelie dalam Kondisi Standar

JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini, marak pengendara sepeda motor yang melakukan aksi wheelie, yakni aksi mengangkat ban depan saat melaju.

Selain aksi tersebut berbahaya, tak banyak yang sadar bahwa melakukan wheelie dengan motor standar dapat menyebabkan kerusakan pada beberapa komponen mesin.

Menurut Reza Syahdri Sihombing, stunt rider profesional, motor standar tidak disarankan untuk dipakai wheelie. Sebab, bagian mesinnya akan rusak jika dilakukan terus-menerus.

"Bagian metal duduknya (main bearing) karena pompa olinya tidak lancar bisa merusak mesin," ujar pria yang akrab disapa Reza SS tersebut, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Ribut Wahyudi, Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere, mengatakan, pada prinsipnya, pemakaian yang tidak normal akan mengakibatkan suatu komponen yang berkaitan akan lebih pendek, meskipun bukan rusak seketika itu juga.

"Semua yang berkaitan dengan yang dilumasi, salah satunya mesin bagian atas, cam shaft, piston, dan lainnya. Di luar dari mesin, bagian lain juga bisa rusak, seperti rantai, sokbreker, bearing roda atau laher, dan lainnya," kata Wahyudi.

Dijelaskan juga oleh Riecky Patrayudha, Head of Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), sirkulasi oli di kendaraan pada umumnya, motor dan mobil, mengandalkan gravitasi sebagai salah satu komponen pendukungnya.

"Maka itu, jalur isapan oli biasanya ditempatkan di titik terendah mesin agar oli bisa disirkulasikan dengan baik," ujar Riecky.

Riecky menambahkan, kalau motor dipakai untuk wheelie, titik terendah mesin akan berpindah dari posisi normalnya. Maka dari itu, mungkin oli tidak dapat disirkulasikan secara sempurna pada seluruh bagian mesin.

"Komponen yang rusak tak hanya piston, tapi juga ring piston, klep, clutch system, hingga ke bagian transmisi," kata Riecky.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/03/01/102200615/motor-rawan-rusak-jika-wheelie-dalam-kondisi-standar

Terkini Lainnya

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Niaga
Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Niaga
Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

News
Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Feature
Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Feature
Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Feature
Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Tips N Trik
Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

News
Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

News
Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Feature
Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Feature
Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Tips N Trik
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

News
[POPULER OTOMOTIF]  Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

[POPULER OTOMOTIF] Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

News
Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Teknologi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke