Marc Marquez Optimistis Balapan di MotoGP Qatar 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, menargetkan diri untuk bisa kembali ke lintasan balap pada MotoGP Qatar 2021 yang direncanakan terselenggara pada 28 Maret 2021.

Akan tetapi, untuk mengabulkan keinginannya tersebut, Marquez harus merelakan tes pramusim yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar, karena wajib menjalani pemulihan insentif.

"Saya tidak akan ikut tes Qatar, sudah saya lupakan. Sebagai gantinya, di pertengahan Maret 2021 saya akan menemui dokter untuk melakukan pemeriksaan lengan lagi. Saat itulah kita akan lihat kelanjutannya," ujar dia, seperti dilansir Speedweek, Selasa (23/2/2021).

Pada awalnya, Marquez mengaku bahwa target dia ialah tampil pada tes pramusim di Qatar. Namun, inisiatif tersebut ditentang keras oleh para tim medis yang melakukan perawatan lengannya.

Ia sendiri bisa mengetahui soal izin tersebut pada pertengahan Maret karena akan melakukan pemeriksaan lagi dengan dokter.

"Para dokter mengatakan tidak (untuk ikut tes di Qatar), saya menerima. Target kedua saya sekarang adalah mencoba mempersiapkan diri untuk balap pada GP Qatar, tergantung situasinya," ujarnya.

"Jika tidak memungkinkan, saya akan mencoba berada di seri kedua Qatar. Jika tidak memungkinkan, saya akan mencoba berada di Portimao. Ini akan menjadi prosesnya," lanjut Marquez.

"Saya akan mengendarai motor MotoGP ketika merasa dalam kondisi yang bisa diterima oleh semua pihak, yaitu kondisi baik. Maksud saya, jika besok dokter mengatakan bisa, saya akan langsung melakukannya," papar dia lagi.

Sebagaimana diketahui, Marquez saat ini sudah hampir satu musim penuh tidak lagi berpacu kecepatan di lintasan balap MotoGP karena cedera yang dialaminya.

Cedera tersebut didapat Marquez usai terjatuh dari motornya pada balapan perdana MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol. Ia langsung dialihkan ke meja operasi guna mendapatkan penanganan cepat dan tepat.

Tak berselang lama, ia dinyatakan mengalami cedera patah tulang di bagian bahu. Hanya saja, tidak fatal dan bisa dengan segera kembali menunggangi RC213V.

Akan tetapi, pada MotoGP Andalusia 2020, cedera Marquez malah tambah parah. Lalu, tim medis memutuskan untuk melakukan operasi kedua di bagian yang sama.

Dalam masa pemulihannya, tim secara tiba-tiba mengabarkan bahwa Marquez harus kembali ke meja operasi pada Desember 2020 karena ada suatu masalah. Sampai saat ini, ia dalam tahap pemulihan.