JAKARTA, KOMPAS.com – Modifikasi yang paling lazim untuk dilakukan pemilik sepeda motor adalah dengan mengganti ban. Ketika ingin mengganti ban, pemilik memiliki pilihan ingin ganti dengan ukuran yang lebih besar, kecil, atau sama dengan standar.
Namun, jika motor tetap ingin dipakai untuk harian, memilih ukuran ban tidak bisa sembarangan. Ketika mau dipakai harian, pemilihan ukuran ban harus tetap memikirkan faktor keselamatan saat digunakan.
Senior Brand Executive & Product Development PT Gajah Tunggal Tbk. produsen ban IRC Dodiyanto mengatakan, ada batas wajar mengganti ukuran ban motor jika mau mengganti dengan yang lebih lebar, yaitu naik satu tingkat.
“Misalnya pada bagian depan dari 110/70-17 ganti ke ukuran 120/70-17, begitu juga pada bagian belakang,” kata Dodiyanto saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Perlu diketahui, ketika mengganti ukuran ban dengan lebih besar, akan memengaruhi akselerasi, kelincahan, bahkan sampai konsumsi bahan bakar. Selain itu, jika naik lebih dari satu tingkat, perlu dilakukan beberapa penyesuaian.
“Harus cek mentok atau enggak ban dengan suspensi, rumah rem depan dan lain-lain. Pada bagian belakang, riskan mentok dengan suspensi, lengan ayun, dan bodi motor,” ucap Dodiyanto.
Namun, jika ingin mengganti dengan ukuran yang lebih kecil, sebenarnya sangat tidak disarankan, minimal ukurannya sama dengan bawaannya. Karena jika mengganti dengan ukuran yang lebih kecil, risiko bahayanya akan lebih besar.
“Kalau ganti ukuran yang lebih kecil, akan memengaruhi keselamatan dan kenyamanan pada saat menikung, mengerem, dan saat hujan pembuangan air tidak maksimal,” ucapnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/02/15/125300315/catat-begini-toleransi-ganti-ukuran-ban-motor-untuk-harian