JAKARTA, KOMPAS.com – Usai menikmati libur panjang Tahun Baru Imlek 2021, sejumlah wisatawan yang melakukan perjalanan ke daerah terpantau sudah mulai kembali ke Jakarta.
Jasa Marga mencatat sebanyak 114.110 kendaraan menuju wilayah Jabotabek pada hari pertama arus balik libur Tahun Baru Imlek atau Sabtu (13 Februari 2021).
Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) barrier/utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, mengatakan, total volume lalin yang menuju Jabotabek ini turun 10,6 persen jika dibandingkan lalin normal.
Untuk distribusi lalu lintas menuju Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 47,0 persen dari arah Timur, 31,9 persen dari arah Barat, dan 21,0 persen dari arah Selatan.
Seperti diketahui, ada empat GT yang jadi patokan Jasa Marga dalam memantau arus balik libur Tahun Baru Imlek.
Mulai dari GT Cikampek 2 dan GT Kalihurip 2 untuk kendaraan dari arah timur, GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak untuk kendaraan dari arah barat, dan GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi untuk kendaraan dari arah selatan.
“Jasa Marga memprediksi puncak arus balik menuju Jabotabek dalam rangka libur Tahun Baru Imlek terjadi pada hari ini,” ujar Dwimawan, dalam keterangan tertulis, Minggu (14/2/2021).
“Prediksi untuk jumlah kendaraan yang kembali ke Jakarta pada hari ini mencapai 154.079 kendaraan. Prediksi Volume lalin ini merupakan kumulatif arus lalin dari empat GT barrier/utama yang telah disebutkan sebelumnya,” katanya.
Guna mengantisipasi potensi kepadatan di jalan tol, Jasa Marga mengimbau agar pengguna jalan dapat mengatur waktu perjalanan kembali ke Jakarta.
Dwimawan juga mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk memberlakukan rekayasa lalu lintas, seperti contraflow dan penempatan petugas di lokasi rawan kepadatan.
Jasa Marga juga senantiasa mengimbau agar pengguna jalan tol memastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima.
Termasuk mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di rest area, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara.
Berikut ini rincian distribusi lalin sebagai berikut:
ARAH TIMUR
- GT Cikampek Utama 2, dengan jumlah 25.866 kendaraan menuju Jakarta, turun sebesar 12,7 persen dari lalin normal.
- GT Kalihurip Utama 2, dengan jumlah 25.655 kendaraan menuju Jakarta, turun sebesar 10,9 persen dari lalin normal.
Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 51.531 kendaraan, turun sebesar 11,8 persen dari lalin normal.
ARAH BARAT
Lalin menuju Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 38.622 kendaraan, turun sebesar 6,1 persen dari lalin normal.
ARAH SELATAN
Sementara itu, jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 23.957 kendaraan, turun sebesar 14,6 persen dari lalin normal.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/02/14/164100015/puncak-arus-balik-libur-imlek-lalu-lintas-di-4-gerbang-tol-masih-lengang