JAKARTA, KOMPAS.com - Adanya pandemi memaksa Dorna Sports untuk mengeluarkan kebijakan untuk membekukan pengembangan mesin. Meski demikian, Ducati tak berhenti untuk meningkatkan performa motornya.
General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna, mengatakan, semua orang ingin menang. Tidak hanya pebalapnya, tapi juga para teknisi.
"Suatu motor tidak pernah berbelok dengan cukup, sama seperti tidak akan pernah cukup kencang, tidak pernah mengerem dengan cukup. Anda harus bekerja di semua aspek untuk menaikkan level sebanyak mungkin di setiap bagian motor," ujar Gigi, dikutip dari GPone.com, Kamis (11/2/2021).
Gigi menambahkan, itu adalah gol semua teknisi dan para pebalap. Semua harus menambal kekosongan di motor yang belum tercapai.
"Kita selalu bisa meningkat, dari sudut pandang gaya balap, tapi juga dari evolusi yang akan kami bawa mulai dari sesi tes Qatar," kata Gigi.
Namun, ubahan yang dibawa, menurut Gigi, bukanlah sesuatu yang besar. Sebab, mesin yang digunakan adalah mesin 2020. Jadi, tidak bisa melakukan revolusi besar.
"Tapi, menurut saya itu akan cukup untuk selangkah lebih maju dan meningkatkan keseluruhan performa motor," ujar Gigi.
Ducati sendiri terkenal dengan inovasinya di sektor aerodinamika. Mulai dari winglet, fairing bersayap, pendingin ban belakang, cover rem karbon, dan lainnya, semua bahkan diikuti oleh pabrikan Jepang.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/02/11/112200715/upaya-ducati-tingkatkan-motor-meski-pengembangan-mesin-dibekukan