JAKARTA, KOMPAS.com - Akhir 2020 Yamaha melansir motor baru Gear 125. Sesuai namanya, skutik ini bermain di kelas 125cc yang merupakan andalan Yamaha.
Pasar skutik 125cc memang cukup besar. Yamaha sendiri setidaknya punya delapan model di kelas ini. Belum lagi dari merek lain yang ikut meramaikan pasar.
Salah satu kompetitor Yamaha Gear 125 ialah Kymco GP125. Lantas bagaimana perbandingan keduanya?
1. Desain
Desain Gear 125 bisa dikatakan sangat berciri skutik Yamaha di kelas 125cc. Emblem kecil bertuliskan Mio di sisi samping merupakan penegasan Gear bermain di kelas entry level.
Untuk desain bodi, dilihat dari samping Gear 125 terlihat kompak. Desain lampu depan sangat berbeda dari model Mio lainnya dan tidak terintegrasi dengan lampu sein.
Sedangkan lampu belakangnya, dilihat sepintas mengikuti skema yang diusung Nmax. Desainnya meruncing dari atas ke bawah.
Beralih ke bagian kaki-kaki, Yamaha masih setia menggunakan suspensi depan teleskopik dan monoshock di belakang.
Desain peleknya pun masih sama seperti Mio generasi awal dengan lingkar 14 inci. Tapi, untuk ukurannya mengikuti Mio Z, sudah cukup lebar.
Adapun jika diperhatikan, desain Kymco GP 125 masih senada dengan skutik lawas Kymco, yakni Trend 125. Meskipun pada GP 125 garis bodinya dibuat lebih tegas.
Desain GP 125 lebih agresif ketimbang Gear 125. Desain lampu depannya model terpisah dan sangat lancip. Berbeda dengan mayoritas skutik di kelasnya.
Tak hanya desain bodinya yang memiliki garis tegas dan tajam. Di bagian penerangan, lampu depan, lampu sein, dan lampu belakang juga memiliki desain yang agresif.
Selain itu kaki-kakinya juga berbeda dengan Gear 125. Kymco GP 125 dibekali dengan ukuran ban ring 10 inci depan belakang.
Hal ini membuat desain keseluruhan GP 125 berbeda dengan Gear 125.
2. Sasis dan dimensi
Gear 125 dibekali dengan rangka underbone, skutik ini mempunyai panjang 1.870 mm, lebar 685 mm, dan tinggi 1.060 mm. Bobotnya cukup ringan, tepatnya hanya 96 kg.
Adapun GP 125 memakai rangka underbone. Dimensi panjang 1.790 mm, lebar 690 mm, dan tinggi 1.100 mm. Bobotnya 106 kg.
3. Fitur
Yamaha mengunggulkan kemampuan Gear 125 dalam membawa barang. Rak depan berkapasitas besar, dapat menampung ponsel sepenuhnya dan sudah terdapat power outlet.
Hanya saja power outlet-nya masih menggunakan model lighter atau car charger. Sehingga harus menggunakan adaptor untuk mengecas ponsel.
Di bagian tengah, tersedia double hook atau gantungan barang ganda. Satu gantungan diletakkan di depan dan satu lagi tepat di bawah jok.
Kapasitas bagasi yang ada di bawah jok kurang luas. Sebab tidak mampu menampung barang bawaan seperti helm model half face.
Fitur menarik lainnya ada di bagian mesin dengan teknologi Blue Core. Gear 125 sudah dibekali dengan teknologi Smart Motor Generator (SMG) yang membuat suara motor lebih halus saat dihidupkan.
Selain itu pada S-Version juga sudah ada fitur Stop & Start System (SSS) yang membuat mesin otomatis mati saat didiamkan selama lima detik.
Adapun untuk GP 125 panel indikator, GP 125 menggunakan kombinasi analog dan digital. Salah satu keunikannya, skutik ini sudah dibekali tachometer.
Dalam urusan membawa barang, GP 125 bisa dibilang cukup andal. Rak depannya cukup luas, bisa untuk membawa botol minum, meletakkan sarung tangan, dan barang-barang kecil lainnya.
Di rak depan ini, GP 125 juga memiliki soket pengecasan. Keunggulannya, soket ini sudah model USB, jadi tinggal colok kabel saja tanpa perlu adaptor lagi.
Kapasitas bagasi di bawah joknya juga cukup luas. Meski belum bisa menampung helm, tapi masih bisa untuk menempatkan jas hujan serta tas kecil.
Adapun soal SSS Kymco tidak punya fitur seperti itu.
4. Mesin
Gear 125 dibekali mesin berteknologi Bluecore, SOHC, 4-stroke, satu silinder, 124,96 cc. Bore x stroke 52,4 mm x 57,9 mm dengan rasio kompresi 9,5:1.
Mesin tersebut menghasilkan 9,3 tk pada 8.000 rpm dan torsi 9,5 Nm pada 5.500 rpm. Di atas kertas mesin Gear 125 lebih kencang dari GP 125.
Spesifikasi Kymco GP 125 dibekali dengan mesin silinder tunggal berkapasitas 125 cc, berpendingin udara. Ukuran diameter pistonnya 52,4 mm dan langkahnya 57,8 mm.
Mesin tersebut mampu menghasilkan 8,7 tk pada 8.500 rpm dan torsi 9,1 Nm pada 6.500 rpm.
Spesifikasi Yamaha Gear 125
Tipe Mesin 4-stroke, SOHC
Susunan Silinder Single Cylinder
Diameter x Langkah 52,4 x 57,9 mm
Perbandingan Kompresi 9,5 : 1
Volume Silinder 124.96 cc
Daya Maksimum 7,0 kW / 8000 rpm
Torsi Maksimum 9,5 Nm/ 5500 rpm
Sistem Starter Electric & Kick Starter
Sistem Pelumasan Wet Sump
Kapasitas Oli Mesin Total = 0,84 L ; Berkala = 0,80 L
Sistem Bahan Bakar Fuel Injection
Tipe Kopling Single dry clutch
Tipe Transmisi Full Automatic
Dimensi
P x L x T 1870mm X 685mm X 1060mm
Jarak Sumbu Roda 1260mm
Tinggi Tempat Duduk 750mm
Berat Isi 96 Kg
Kapasitas Tangki Bensin 4,2 L
JARAK TERENDAH KE TANAH 135mm
Rangka
Tipe Rangka Underbone
Suspensi Depan Telescopic
Suspensi Belakang Unit Swing
Ban Depan 80/80-14M/C (43P)
Ban Belakang 100/70-14M/C (51P)
Rem Depan Disc Brake
Rem Belakang Drum Brake
Tipe Ban Tubeless
Kelistrikan
Sistem Pengapian TCI
Battery YTZ6V
Tipe Busi CR6HSA
Spesifikasi Kymco GP 125
Panjang x Lebar x Tinggi 1790 x 690 x 1100 mm
Jarak Sumbu Roda 1225 mm
Jarak ke tanah 105 mm
Berat bersih 106 kg
Pengapian ECU
Baterai YTX9 12V 9AH
Jenis bahan bakar Bensin, oktan #92
Kapasitas tangki bahan bakar
Kapasitas Mesin (cc) 125 cc, SOHC, FI
Silinder Silinder tunggal
Sistem pendingin Udara
Maks. Tenaga Mesin (kW/Rpm) 6,5 / 8500
Maks. Torsi Mesin (Nm/Rpm) 9,1 / 6500
Diameter x Langkah φ52,4 x 57,8 mm
Kapasitas oli mesin 0,8 liter
Kapasitas oli transmisi / Tipe 110 ml / #90
Sistem Start Elektrik
Transmisi CVT Otomatis
Tipe Rangka Underbone, Steel
Ban Depan Tubeless 3.50-10
Ban Belakang Tubeless 3.50-10
Material ban Nilon
Rem Depan Single Disc Brake
Rem Belakang Drum Brake
Suspensi depan Telescopic Fork
Suspensi belakang Swing Arm
Pearly White, Black Golden Brown
https://otomotif.kompas.com/read/2021/01/18/082200415/komparasi-yamaha-gear-125-dan-kymco-gp-125