Kapan Motor Listrik Elbike Bima Enduro Diproduksi Massal?

JAKARTA, KOMPAS.com - Elbike Garage bentukan PT Elnusa Tbk melalui tim Inovasi AGNI, sudah memperkenakan motor konsep dual purpose bernama ECR-3000.

Saat ini motor yang dinamakan Bima Enduro tersebut masih dalam tahap prototipe. Pihak Elbike sedang menjalani proses supaya motor bisa diproduksi.

"Saya bisa menjawab seperti ini, saat ini membuat prototipe dan rencananya kita juga membuat produk konversi motor bahan bakar bensin jadi listrik. Itu akan lebih besar, karena ke depan kita bergerak ke elektrik," katanya kepada Kompas.com, belum lama ini.

Fachrul mengatakan, prototipe Bima Enduro memang berstatus motor konversi. Alias motor bensin yang kemudian dimodifikasi jadi motor listrik.

"Karena Bima ini berbentuk motor, kita masih proses prototipe, secara surat ialah motor modifikasi, motor yang sudah ada di konversi pakai mesin motor listrik," katanya.

Fachrul mengatakan, Bima Enduro dirancang untuk tugas berat. spesifikasi Bima Enduro tidak bisa dianggap sebelah mata.

"Kita pakai spesifikasi yang di atas. Seperti diketahui di site itu tidak ada station charging dan jaraknya lumayan jauh antara tempat satu ke tempat lain," katanya.

Spesifikasi Bima Enduro memakai baterai lithium 72 Volt 40 Ah dengan controller Votol EM-100. Baterainya berada di area tangki. Pengecasan dari nol butuh waktu sekira 3 jam sampai 5 jam.

Motor listriknya memakai penggerak berkapasitas 72 Volt 3.000 Watt. Motor diklaim bisa dipacu sampai kecepatan 100 km/jam.

"Power rate-nya sekitar 60 Nm. Kalau dihitung setara motor bensin berkapasitas 190cc - 230 cc, karena ada beberapa attachment seperti reduction gear yang meningkatkan torsi," katanya.