JAKARTA, KOMPAS.com – Meluncurnya Tesla Model Y menjadi tanda keseriusan pabrikan asal Amerika Serikat dalam memasarkan mobil listrik secara global. Dengan banderol mulai 41.990 dolar AS atau setara Rp 593 jutaan, Tesla kini bisa menjangkau pasar yang lebih luas di seluruh dunia.
Dilansir dari Carscoops, Minggu (10/1/2021), Tesla Model Y termurah merupakan varian standard range, yang bisa menempuh jarak hingga 244 mil atau sekitar 392 km, dengan kecepatan maksimal 217 kpj.
Menariknya, Tesla juga mengenalkan opsi Model Y 7-seater dengan tambahan baris ketiga. Semua varian Model Y dapat memilih opsi ini dengan tambahan biaya 3.000 dollar AS atau setara Rp 42 jutaan.
Asyiknya, opsi tujuh penumpang buat Model Y tampaknya akan mengubah sedikit struktur pada interiornya.
Sebab Tesla telah mengatakan bakal mempermudah akses masuk yang mudah bagi penumpang di baris ketiga.
Selain itu, bangku baris kedua dan ketiga juga bisa dilipat rata lantai agar memperluas kargo bagasi saat membawa barang.
Tak ketinggalan fasilitas daya USB-C pada baris ketiga, sandaran dan kursi baris kedua yang bisa disesuaikan.
CEO Tesla Elon Musk mengatakan jika Model Y sudah bisa dipesan saat ini. Namun untuk pengiriman membutuhkan waktu sekitar dua sampai lima minggu ke depan.
Tesla juga belum mengungkap alasan mengapa tiba-tiba meluncurkan mobil listrik dengan harga yang lebih terjangkau.
Namun kehadiran Ford Mustang Mach-E yang ditawarkan mulai 42.895 dollar AS atau setara Rp 606 jutaan, dan Volkswagen ID.4 dengan harga 39.995 dollar AS atau setara Rp 565 jutaan, memancing Tesla untuk meluncurkan mobil listrik murah.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/01/10/072100215/mobil-listrik-murah-tesla-model-y-meluncur-harga-mulai-rp-593-jutaan