Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kapan Momen Pakai Klakson atau Lampu Dim untuk Komunikasi di Jalan?

JAKARTA, KOMPAS.com – Jalan raya dipenuhi pengemudi dan pengendara motor yang beragam dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Bahkan, sering terjadi konflik antara pengguna jalan karena saling bersenggolan atau gagalnya proses komunikasi sesama pengguna jalan.

Ketika mengemudi di jalan raya, ada dua cara untuk berkomunikasi, yaitu memakai klakson dan lampu di alias high beam. Fungsinya yaitu memberi tahu apa maksud dari setiap kendaraan di jalan raya.

Lalu kapan waktu yang tepat untuk menggunakan klakson maupun lampu dim ketika ingin berkomunikasi ke pengguna jalan lain?

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana mengatakan, berkomunikasi di jalan raya tergantung dari apa kepentingannya, kapan waktunya dan dengan siapa ditujukannya.

“Kalau malam hari lebih efektif menggunakan lampu. Sedangkan kalau siang hari, gunakan lampu atau klakson tergantung dari kepentingannya,” ucap Sony kepada Kompas.com, Kamis (17/12/2020).

Kepentingan di sini misalnya untuk sekadar mengingatkan, lebih baik pakai lampu. Kecuali di kondisi darurat dan mendesak, bisa menggunakan klakson. Kemudian pikirkan dengan siapa ingin berkomunikasi.

“Kalau dengan pengemudi mobil besar, gunakan klakson karena jika memakai lampu, belum tentu terlihat. Sedangkan untuk mobil kecil, lebih baik memakai lampu saja,” kata Sony.

Bagi para pengemudi, ingat juga hal buruk yang bisa terjadi karena cara berkomunikasi yang salah dan berujung konflik. Oleh karena itu, bijaksanalah sebelum berkomunikasi di jalan raya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/12/18/112200515/kapan-momen-pakai-klakson-atau-lampu-dim-untuk-komunikasi-di-jalan-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke