JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) di Regional Jawa Bagian Tengah akan menyiagakan stok bahan bakar minyak (BBM) dan LPG sebagai antisipasi peningkatkan konsumsi jelang Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
Pasalnya, perseroan memprediksi penyaluran atau konsumsi produk terutama BBM jenis gasoline akan mengalami peningkatan sebesar 8 persen di periode tersebut.
Tetapi memang bila dibandingkan tahun lalu, konsumsi masih turun sekitar 11 persen yakni dari 14.000 kiloliter (KL) menjadi 12.600 KL. Adapun rata-rata konsumsi BBM harian selama pandemi ialah 11.750 KL.
"Walaupun masih pandemi, Pertamina tetap mengaktifkan Satgas Natal dan Tahun Baru yang dimulai semenjak 7 Desember 2020 dan bakal berakhir pada 11 Januari 2021," kata Pjs. Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Jawa Bagian Tengah Arya Yusa Dwicandra, Selasa (15/12/2020).
Kemudian untuk menambah kenyamanan pengguna Tol Trans Jawa selama Nataru, pihaknya akan menyiapkan Pertashop di rest area yang tak memiliki fasilitas BBM. Diantaranya, rest area tipe B KM 456B, KM 294B, dan KM 275A.
Pertamina juga menyediakan BBM kemasan dan SPBU kantong di tujuh titik rest area di Tol Trans Jawa, yaitu di KM 379A dan KM 429A. Ini karena dianggap sebagai rest area paling banyak disinggahi pemudik.
"Untuk stok BBM kita masih aman dimana stok ketahanan 10 sampai 15 hari ke depan," katanya, Selasa (15/12).
Pertamina juga memprediksi akan terjadi kenaikan konsumsi BBM dan LPG di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta.
Untuk wilayah Jawa Tengah, Pertamina memperkirakan akan terjadi kenaikan sebesar 8 persen untuk BBM jenis Gasoline yaitu dari rataan harian normal sebesar 10.200 KL menjadi 11.000 KL per hari.
Adapun untuk wilayah DI Yogyakarta, Pertamina memperkirakan akan terjadi kenaikan konsumsi sebesar 6 persen untuk BBM jenis Gasoline yaitu dari rataan harian normal sebesar 1.510 KL menjadi 1.600 KL per hari.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/12/16/184100115/jelang-nataru-pertamina-siapkan-pertashop-di-rest-area-tol-trans-jawa