Rossi Sebut Generasi Muda Pebalap MotoGP Sangat Kompetitif

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam beberapa tahun terakhir ini, mulai banyak pebalap Moto2 yang naik ke kelas MotoGP. Bahkan, banyak di antaranya yang tampil sangat kompetitif.

MotoGP 2020 menjadi buktinya, di mana terdapat sembilan pebalap berbeda yang berhasil meraih kemenangan di 14 seri yang dilombakan. Lima pebalap di antaranya bahkan meraih kemenangan pertamanya di kelas MotoGP.

Sebut saja Fabio Quartararo, Brad Binder, Miguel Oliveira, Franco Morbidelli, dan Joan Mir. Mir bahkan sanggup menjadi juara dunia MotoGP pada musim kedua di kelas utama.

Melihat fenomena ini, pebalap MotoGP paling senior Valentino Rossi mengatakan, hampir semua pebalap yang datang dari Moto2 pada beberapa tahun belakangan ini sangatlah kompetitif.

"Daftarnya panjang, mereka secara tiba-tiba bisa tampil cepat dengan motor MotoGP. Sepertinya, Moto2 adalah sekolah yang luar biasa," ujar Rossi, dikutip dari Speedweek.com.

Rossi menambahkan, sesuatu yang berubah adalah sekarang semuanya menargetkan MotoGP sejak awal, secepat mungkin. Beberapa tahun lalu, menurut Rossi, beberapa pebalap cenderung lama berkompetisi di kelas yang lebih rendah sebelum akhirnya naik ke MotoGP.

"Tapi seperti itulah adanya, MotoGP layaknya Formula 1 di roda dua, kelas yang paling penting. Normal saja jika pebalap muda ingin ke sana," kata Rossi.

Selain nama-nama yang sudah disebutkan tadi, mulai musim depan MotoGP juga akan kedatangan pebalap muda yang diyakini akan sangat kompetitif. Kedua pebalap tersebut adalah Enea Bastianini dan Luca Marini.

Bastianini merupakan juara dunia Moto2 2020 dan Marini yang merupakan adik Rossi adalah runner up. Keduanya akan berada dalam tim yang sama, di tim satelit Ducati.

"Mereka akan mendapat motor yang sangat bagus, Ducati, dan tim yang sangat bagus juga. Menurut saya, mereka akan bisa kompetitif lebih awal di 2021," ujar Rossi.