JAKARTA, KOMPAS.com - Kejadian Daihatsu Ayla yang menabrak Honda CBR1000RR SP di Purwokerto, Jawa Tengah, mendadak viral setelah fotonya diunggah ke media sosial.
Selain karena tindakan dari pengendara mobil, yang menarik perhatian juga dari status kedua kendaraan tersebut. Pasalnya sangat jomplang bila dibandingkan langsung.
Pertama Ayla masuk dalam kelas mobil murah ramah lingkungan atau LCGC, sementara CBR1000RR SP yang ditabrak oleh pelaku, merupakan moge supersport yang didatangkan langsung dari Jepang.
Bicara soal harga, bisa dipastikan keduanya sangat jauh. Meski Ayla statusnya mobil dengan empat roda, tapi benderolnya dibandingkan CBR1000RR SP tidak ada apa-apanya.
Kisara harga Ayla mulai dari Rp 102 jutaan hingga Rp 155,9 juta untuk varian tertingginya yang mengusung mesin 1.200 CC dengan transmisi matik.
Sementara Honda CBR1000RR SP, harganya dipasarkan sebesar Rp 699 juta. Banderol tersebut cuma beda Rp 4,5 juta bila dibandingkan dengan Toyota Fortuner facelift varian tertinggi yang sudah menggusung penggerak empat roda.
Nah, ada harga ada barang, bicara soal tenaganya, jika dibandingkan juga sangat berbeda jauh antara keduanya. Honda CBR1000RR SP dengan kapasitas 1.000 cc 4 silinder segaris memiliki tenaga sebesar 189 tk pada 13.000 tpm, sedangkan untuk torsi sebesar 116 Nm di 11.000 rpm.
Sementara untuk Ayla yang dibekali mesin 1.000 cc 3 silinder memiliki tenaga 64 tk pada 6.000 rpm dan torsi 86 Nm pada 3.600 rpm, cukup jauh bukan perbandingannya.
Bahkan diadu dengan Daihatsu Ayla bermesin 1.200 cc pun yang memiliki tenaga 86,7 tk dan torsi sedikit lebih besar dari yang 1.000 cc, Honda CBR1000RR SP masih menang di atas kertas.
Namun bedanya, meski memiliki tenaga yang besar dan harga yang setara dengan Fortuner, namun tetap menggunakan CBR1000RR SP tak bisa melintasi jalan tol. Belum lagi saat hujan tetap harus basah.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/11/20/101200715/perbandingan-tenaga-daihatsu-ayla-vs-honda-cbr1000rr-sp-di-atas-kertas