Kenali 3 Faktor Penyebab Mobil Terbakar Saat Dikemudikan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kejadian mobil terbakar memang menjadi momok yang sering menghantui para pemilik kendaraan roda empat.

Mobil yang terbakar tidak hanya bisa disebabkan karena terjadinya kecelakaan atau benturan pada bagian kendaraan.

Tetapi, mobil bisa saja terbakar ketika sedang dikendarai dan hal ini tentunya akan membuat pengendara panik.

Untuk mencegah hal tersebut terjadi sebaiknya pemilik kendaraan mengenal faktor penyebab mobil terbakar.

1. Korsleting

Terjadinya arus pendek atau korsleting kelistrikan pada mobil menjadi penyebab yang paling sering terjadi pada kasus mobil terbakar.

Hal ini jarang terdeteksi oleh pemilik kendaraan, sehingga tidak bisa melakukan antisipasi untuk menghindarinya.

Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan, korsleting listrik menjadi salah satu penyebab terjadinya kebakaran pada mobil.

“Bisa saja ada penyambungan atau penggunaan kabel yang tidak sesuai dengan spesifikasinya dan penggunaan produk yang melebihi spesifikasi membuatnya korsleting dan terbakar,” kata Didi kepada Kompas.com, Rabu (11/11/2020).

2. Overheat

Terjadinya panas berlebih atau overheat pada mesin mobil juga bisa memicu terjadinya kebakaran. Kejadian ini sudah beberapa kali terjadi dan seringkali menyebabkan mobil ludes terbakar.

Kasus mobil terbakar yang disebabkan karena overheat seperti yang dialami oleh artis Raffi Ahmad pada supercar Lamborghini Aventador beberapa waktu lalu.

Panas pada bagian dapur pacu mobil yang melebihi batas maksimal tidak hanya membuat kinerja kendaraan tidak optimal.

“Biasanya penyebab terjadinya overheat adalah sistem pendinginan mobil yang bermasalah,” kata Apre, pemilik bengkel AP Speed di Cipinang Jakarta Timur.

3. Radiator

Permasalahan pada bagian pendingin mesin atau radiator juga bisa menjadi salah satu pemicu terjadinya kebakaran mobil.

Kepala Bengkel Auto2000 Cibinong Deni Adrian mengatakan, kebakaran yang disebabkan ada permasalahan pada komponen radiator bisa terjadi.

Deni menyebut coolant atau cairan radiator bisa menjadi salah satu penyebab penyulut terjadinya kebakaran.

Menurutnya, kandungan zat kimia pada cairan radiator memiliki material atau senyawa yang mudah terbakar.

“Jika radiator sedang dalam keadaan panas, biasanya akan timbul uap. Uap ini jika tersulut dengan percikan api atau panas bisa saja terbakar,” ujar Deni.