JAKARTA, KOMPAS.com - Di antara para pebalap top MotoGP yang masuk enam besar klasemen sementara, hanya Joan Mir satu-satunya yang belum merasakan kemenangan atau podium pertama. Meski demikian, pebalap Suzuki tersebut sekarang ini berada di puncak klasemen dengan nilai yang dikumpulkan.
Mir memimpin klasemen sementara dengan 14 poin dari Fabio Quartararo di peringkat kedua. Sementara MotoGP musim ini, hanya tersisa tiga seri.
Belum ada pebalap yang bisa meraih gelar juara dunia di MotoGP tanpa meraih kemenangan satu pun. Mir bisa mencetak sejarah baru jika sampai bisa melakukannya, berbekal konsistensi menjaga poin terus masuk dan bertambah.
Mir sebenarnya memiliki potensi untuk menang. Terbukti saat MotoGP Styria, di mana dirinya memimpin balapan hingga bendera merah dikibarkan karena masalah rem yang dialami Maverick Vinales.
Namun, Mir juga menyadari bahwa dirinya tidak perlu mengejar status juara di setiap seri balapan. Sebab, yang terpenting baginya sekarang adalah gelar juara dunia.
"Saya hanya peduli untuk memberikan 100 persen dan jika itu berarti mulai sekarang hingga akhir musim saya tidak memiliki kecepatan untuk menang, yang terpenting adalah memiliki kecepatan untuk naik podium dan meraih gelar juara dunia," kata Mir, dikutip dari Motorsport.com.
Mir menambahkan, jika meraih gelar juara dunia, itu sudah membuktikan dirinya sebagai yang tercepat di MotoGP. Tak acuh pada status kemenangan tiap balapan atau tidak.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/11/04/094200415/joan-mir-tak-acuh-status-kemenangan-yang-penting-juara-dunia-motogp