Muat 7 Penumpang, Ini MPV Bekas Harga Rp 50 Jutaan

JAKARTA, KOMPAS.com – Mobil di segmen MPV masih menjadi primadona di pasar mobil bekas. Biasanya konsumen yang tertarik meminang mobil ini memiliki alasan agar kendaraan dapat dimuati keluarga saat berlibur ataupun keperluan lainnya.

Namun keinginan meminang MPV biasanya harus tertunda, karena banderol MPV baru umumnya telah berada di atas Rp 200 jutaan.

Meski begitu, konsumen yang ingin mendapatkan harga yang menarik, dapat memesannya dari jauh-jauh hari.

Asyiknya, harga MPV yang kami rangkum bahkan berada di rentang harga Rp 50 jutaan. Jauh lebih murah dibandingkan harga saat baru pertama keluar diler.

Andi, pemilik showroom Jordy Motor di MGK Kemayoran, mengatakan, ada beberapa pilihan mobil bekas yang berada di sekitar Rp 50 jutaan.

“Pilihannya mulai dari Toyota Kijang, Daihatsu Xenia, Toyota Avanza, Isuzu Panther, Daihatsu Taruna dan Mitsubishi Maven,” ujar Andi, kepada Kompas.com belum lama ini.

“Walaupun murah, konsumen bisa mendapat kualitas kabin yang bisa menampung tujuh orang, serta kenyamanan dalam membawa keluarga,” katanya.

Berikut ini daftar harga MPV bekas Rp 50 jutaan:

- Xenia 1.0 Li VVT-i 2006 Rp 50 jutaan – Rp 55 jutaan
- Avanza E M/T 2005 Rp 55 jutaan – Rp 60 jutaan

- Isuzu Panther 1998 Rp 50 jutaan – Rp 60 jutaan
- Mitsubishi Maven 2006 Rp 40 jutaan – Rp 50 jutaan
- Daihatsu Taruna 2003 Rp 45 jutaan – Rp 55 jutaan

Beli Lelang atau Online?

Banyak tempat untuk mendapatkan mobil bekas sekarang ini. Berburu mobil setengah pakai tidak hanya di showroom, tetapi di situs daring juga bisa.

Tetapi, ada juga balai lelang yang bisa menjadi alternatif ketika mencari kendaraan roda empat dengan harga yang bersaing.

Selama ini, balai lelang menjadi tempat favorit bagi pemilik showroom untuk mendapatkan unit bekas dengan harga di bawah pasaran.

Rata-rata harga mobil seken yang ditawarkan melalui balai lelang memang lebih rendah dibandingkan dengan harga di tempat lain.

Daddy Doxa Manurung, Presiden Direktur Ibid- Balai Lelang Serasi, mengatakan, ada selisih harga antara mobil bekas yang dijual di balai lelang dengan yang dijual di luar.

“Kalau untuk mobil-mobil sejuta umat, LCGC, itu selisih harganya antara Rp 5 juta hingga Rp 10 juta, kadang selisih harga Rp 5 juta juga diambil oleh showroom,” kata Daddy kepada Kompas.com, Sabtu (24/10/2020).

Sedangkan, Daddy menambahkan, untuk mobil mewah dengan harga yang lebih mahal selisih harga juga lebih besar lagi.

“Kalau mobil yang lebih mahal selisih harganya antara Rp 10 juta sampai Rp 20 juta. Biasanya mobil mewah terjualnya juga lama, jadi rangenya juga lebih besar,” ujarnya.

Benarkah, mobil bekas yang dijual di balai lelang lebih murah?berikut perbandingan mobil bekas yang dijual di Ibid- Balai Lelang Serasi dengan di situs jual beli daring.

Misalkan Toyota Kijang Innova tipe 2.0 tahun 2016 di Ibid-Balai Lelang Serasi harga yang terbentuk yakni Rp 189 juta.

Sedangkan untuk mobil dengan tipe dan tahun yang sama di jual beli online ditawarkan dengan harga Rp 195 juta.

Tipe yang lainnya seperti Daihatsu Sigra 1.0 D tahun 2018 di Ibid-Balai Lelang Serasi harga yang terbentuk yakni Rp 67, juta. Sementara di situs jual beli daring ditawarkan dengan harga Rp 78 juta.

Toyota Avanza 1.3 G A/T tahun 2018 di Ibid-Balai Lelang Serasi harga yang terbentuk yakni Rp 115,5 juta.

Kemudian di jual beli online untuk mobil dengan tipe dan tahun yang sama ditawarkan dengan harga Rp 153 juta.