JAKARTA, KOMPAS.com – Bus antar kota antar provinsi (AKAP) dengan trayek antar pulau biasanya memiliki keunikannya sendiri. Jarak tempuhnya yang jauh dan medannya yang beragam, memerlukan adanya sedikit penyesuaian bentuk.
Salah satu aksesoris tambahan yang ada di bus AKAP dengan trayek antar pulau yaitu per penyeberangan. Per ini berada di bagian belakang bus, tepatnya di bawah bumper belakang.
Development Design karoseri New Armada Deddy Hermawan mengatakan, adanya per penyeberangan ini untuk pengaman bodi bus bagian belakang terhadap jembatan di pelabuhan untuk masuk ke kapal.
“Biasanya kapal akan bergeak turun saat bus masuk ke kapal. Jadi jembatan tidak langsung mengenai bodi bus ini,” kata Deddy kepada Kompas.com, Selasa (27/10/2020).
Selain itu, fungsi lain dari per penyeberangan yaitu melindungi bagian bodi belakang bus saat melewati jalan menanjak. Overhang belakang bus yang panjang rawan tergesek dengan aspal sehingga bisa dilindungi dengan per penyeberangan ini.
“Per penyeberangan ini peruntukannya bukan sebagai pengaman dari tabrak belakang. Selain itu, per penyeberangan ini juga opsional, untuk PO bus antar pulau atau pariwisata,” ucap Deddy.
Untuk bahannya sendiri, sesuai namanya, per penyeberangan dibuat dari per daun yang masuk ke kolong bodi bus. Kemudian disambung dengan bracket khusus yang meneruskan ke sasis bus.
Kemudian sisi kiri dan kana per daun, dihubungkan dengan besi. Biasanya pemilik PO atau kru menambah kepet yang ditempelkan ke per penyeberangan ini dan menjadi penghias karena kata-katanya yang unik.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/27/160100115/ketahui-per-penyeberangan-di-bagian-bawah-belakang-bus-akap