Cara Aman Ganti Ban Mobil yang Kempis di Jalan Raya

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu masalah yang bisa terjadi di jalan raya yaitu ban kempis. Ban kempis bisa terjadi karena ban yang melindas paku, maupun karena melibas lubang.

Biasanya, mobil sudah dilengkapi dengan dongkrak, kunci pembuka baut, dan ban serep, agar pemilik bisa menggantinya sendiri.

Namun perlu diperhatikan, mengganti ban yang kempis di jalan punya banyak risiko, mulai dari terserempet, tabrak belakang, bahkan aksi kriminal.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana akan memberikan bagaimana cara menganti ban di pinggir jalan dan tetap memerhatikan aspek keselamatannya.

“Pertama, berhenti di area yang aman, tidak hanya rata, keras dan kering. Kadang pengemudi langsung berhenti, mengabaikan keselamatan,” kata Sony kepada Kompas.com, Jumat (18/9/2020).

Kalau berhenti di jalan raya, lihat situasi dan kondisinya, saat malam hari, berhentinya bisa di pos polisi terdekat, area rumah makan, atau pom bensin. Karena kalau di pinggir jalan rawan begal dan terserempet mobil.

“Itulah kenapa kalau ban kempis tapi enggak aman tempatnya, mending tetap di glontorin pelan-pelan sampai pos polisi terdekat. Tidak apa-apa ban rusak, yang penting aman dari kejahatan,” ucap Sony.

Kedua, supaya beban mobil stabil, semua penumpang keluar ke tempat yang aman. Selanjutnya yaitu nyalakan lampu hazard, ditambah pasang segitiga pengaman. Penempatan segitiganya tergantung dari kondisi lalu lintasnya.

“Keempat, lakukan penggantian dengan segera dan hati-hati, tetapi tetap jangan lupa harus ada marshall atau orang di belakang yang membantu pengawasan lalu lintas,” kata dia.

Terakhir, kalau misalnya merasa tidak yakin bisa mengganti ban sendiri, bisa tunggu bantuan petugas yang patroli secara rutin. Jadi penggantian ban bisa dilakukan dengan benar dan aman.