Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mobil Terparkir Lama Saat PSBB, Sebaiknya Jangan Pakai Rem Tangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat, sebagai respons atas peningkatan kasus Covid-19 sejak dua pekan belakangan mulai Senin, 14 September 2020.

Berlaku hingga 27 September 2020, berbagai aktivitas industri dan bisnis akan dibatasi termasuk diantara para pekerja yang menerapkan sistem work from home (WFH) kembali.

Seiring dengan hal itu, intensitas penggunaan kendaraan pribadi juga akan semakin berkurang. Mobil kesayangan bakal lebih sering berada di garasi dibanding jalanan Ibu Kota sebagaimana PSBB tahap pertama lalu.

Oleh karenanya, penting untuk pemilik kerap menjaga kondisi kendaraan supaya selalu dalam keadaan prima dan siap sedia saat dibutuhkan. Salah satu yang krusial diperhatikan yaitu tata cara parkir.

Head of After Sales & CS Operation Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Boediarto mengungkapkan, bila mobil diparkir dalam waktu cukup lama sebaiknya pemilik menghindari penggunaan rem tangan.

Ganti fungsi penahan ban tersebut dengan ganjalan baik batu, kayu, maupun benda keras lainnya. Pasalnya, jika rem tangan digunakan, malah bisa membuat sistem pengereman bermasalah seperti kampas rem lengket imbas kampas yang terus-menerus menekan brake drum.

"Nantinya jadi macet (kampas rem). Solusinya, mobil harus dipaksa jalan maju atau mundur secara berulang-ulang hingga lepas. Tapi kalau tidak bisa diakali, langsung hubungi bengkel resmi," katanya belum lama ini.

"Sebisa mungkin juga parkir di tempat yang rata. Untuk mobil matik bisa shift P aja, kalau manual cukup pakai gigi satu dibantu dengan ganjal di ban," ucap Budi lagi.

Supaya lebih aman, pemilik mobil juga bisa digantung, menggunakan perangkat jack stand. Melalui cara ini, suspensi mobil akan menggantung sehingga roda tidak menapak, dan rem tangan tidak perlu diaktifkan.

"Kondisi ban juga bisa jadi prima terus, tidak jadi flat atau kempis. Tapi memang rada repot kalau bagi pemula," kata Budi.

"Jadi walau mobil lama tidak digunakan selama periode Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) harus tetap diperhatikan, dirawat. Sehingga kalau ingin digunakan kembali tidak bermasalah," lanjutnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/09/15/122100615/mobil-terparkir-lama-saat-psbb-sebaiknya-jangan-pakai-rem-tangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke