Pelat Titanium di Tangan Marquez Ternyata Patah karena Buka Jendela

JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez yang mengalami cedera patah tulang pada lengan kanan bagian atas harus disambung dengan pelat dari bahan titanium hingga tulang tersebut menyatu kembali.

Sukses menjalani operasi pertama beberapa pekan lalu, pebalap Spanyol tersebut harus kembali lagi ke meja operasi. Pasalnya, pelat titanium yang tertanam pada tangannya patah.

Kejadian patahnya pelat tersebut bukan pada saat Marquez latiham fisik, seperti push up atau mengangkat beban. Disebutkan, pelat titanium itu patah saat Marquez membuka jendela di rumah.

Alberto Puig, Manajer Tim Repsol Honda, mengatakan, pelat tersebut patah karena akumulasi stres pada cederanya.

"Kali ini, itu kecelakaan domestik, karena dia sedang mencoba membuka jendela dan tiba-tiba merasakan sakit yang luar biasa," ujar Puig, dikutip dari Crash.net.

Menurut Puig, dokter tidak memberi tahu bahwa pelat tersebut dapat patah. Maka dari itu, Honda berani memberikan izin kepada Marquez saat ingin mencoba balapan di MotoGP Andalusia.

"Jika kami tahu info ini, dia tidak akan pergi ke Jerez atau Honda tidak akan memberinya kesempatan untuk mengendarai motor," kata Puig.

Puig mengatakan, penyebab pelat titanium tersebut patah karena akumulasi stres pada bagian yang cedera. Kemungkinan besar hal tersebut terjadi karena Marquez langsung melakukan latihan fisik tidak lama setelah dioperasi.

Kata Dokter

Usai menjalani operasi kedua pada lengan kanannya, Marc Marquez muncul lewat unggahan di media sosial pribadinya baik instragram maupun twitter.

Sebelumnya, Marquez memutuskan absen setelah lengannya mengalami memar dan bengkak usai berkendara pada sesi F3 dan F4.

Tim Repsol Honda pun harus menelan pil pahit bahwa Marc Marquez harus menjalani operasi lagi di lengan kanan atas karena pelat titanium yang patah setelah keberangkatannya pada GP Spanyol 19 Juli.

Kondisi tersebut membuat juara bertahan MotoGP kembali terpaksa absen pada balapan MotoGP musin ketiga di Brno.

Dr. Xavier Mir, dokter yang menanganinya, menjelaskan bahwa prosedur pertama berhasil. Namun kerusakan pada plat Marquez membuatnya harus kembali di operasi.

Dikutip dari speedweek.com, mengingat kondisi yang dialami baby alien, Dr. Xavier Mir berharap ia tidak kembali turun balapan sampai GP Misano.

Marquez pun sudah digantikan sementara oleh test rider Honda, Stefan Bradl untuk seri ketiga di Brno.

Melalui postingan di media sosialnya Marc Marquez juga angkat bicara untuk pertama kalinya "Jatuh diperbolehkan, bangun kembali adalah wajib," ucap Marquez pada unggahannya di instargram.

Pebalap andalan Repsol Honda ini juga berterima kasih kepada semua orang atas banyak pesan dan dukungan yang diberikan kepadanya.